Satu kata tentang novel tersebut "keren". 33 pikiran jadi satu dalam sebuah cerita. Sepertinya tidak mungkin, faktanya ada dan ide Mbak Widz  terwujud.Â
Terima kasih atas dukungan teman-teman sehingga terlaksana pameran tunggal. Dan ditunggu kehadirannya di Kafe Casa Roberto, Kota Semarang.Â
Akhir Kata
Akhirnya saya ingin mengungkapkan sekapur sirih tentang pameran tunggal tersebut. Saya bukan kurator seni yang pandai menilai, menulis kata indah, tetapi beginilah  ungkapan tema yang saya buat:Â
"Life Stages atau tahapan kehidupan berperan penting dalam bertumbuh. Setiap individu mengalami Life stages sama demi sebuah pencapaian.Â
Setiap tahap memiliki keunikan, sehingga pencapaian akan berbeda satu dengan yang lainnya. Tidak ada yang lebih istimewa dari setiap tahapan, semuanya penting dan diperlukan. Â Meski demikian proses tersebut adalah sebuah anugerah yang harus disyukuri.
Pameran tersebut sebagai wujud syukur atas tahapan yang telah dilalui selama 58 tahun."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H