Dampak benih disebar adalah pertumbuhan kacang hijau tidak merata dan hasilnya tidak melimpah. Berapa pun hasil panen, kita syukuri ya, yang penting sudah lebih dari modal.
Untung atau Rugi Panen Kacang Hijau?
Ups ... Sebenarnya untung tidak jika dapat 225 kilogram? Ini hasil kotor, nantinya yang dijual tidak semua, ada beberapa kilogram dibagikan kepada tetangga, teman, juga dimakan sendiri.Â
Anggap saja dijual 200 kilogram. Untuk perkilonya sekarang Rp11.000, semoga satu pekan lagi jadi Rp18.000 atau Rp20.000. Aamiin
Estimasi hasil panen kacang hijau adalah Rp11.000 x 200 kilogram sama dengan Rp2.200.000. Lalu dengan pendapatan segitu, apakah ada untungnya?Â
Sebelumnya saya tidak perhitungan masalah untung dan rugi. Ketika musim tanam, kita lakukan apa yang seharusnya. Hasilnya kita putarkan lagi untuk modal dan sisanya ditabung.Â
Kalau pemasukan dari tani saja jelas tidak cukup dengan hasil panen Rp2.200.000. itu nunggu selama 3 bulan, belum dipotong biaya produksi. Itu sebabnya banyak petani yang terjerat rentenir dan tengkulak.
Kami punya trik jitu agar tidak terjerumus pinjaman baik kepada bank, tengkulak atau rentenir. Sepertinya di artikel selanjutnya kalau tidak lupa. Hehe.
Sekarang kita hitung berapa modal menanam kacang hijau untuk luas lahan 2,75 petak?Â
- Upah sebar benih Rp160.000/2 orang
- Pengairan satu kali Rp70.000
- Tenaga semprot pestisida Rp80.000
- Obat pestisida Rp75.000
- Biaya petik dengan mesin @Rp250.000/petak. Jadi total untuk 2.75 adalah Rp687.500
- Upah jemur 2 orang selama 2 hari (Rp140.000/0rang) jadi Rp280.000
Total biaya produksi kacang hijau sebesar Rp1.352.500. Jadi kita punya keuntungan sekitar Rp847.500 plus telah berbagi.