Suburnya Gulma juga memicu peningkatan populasi hama dan penyakit lain, seperti tanaman padi kerdil.
Pada umumnya gulma di area pesawahan terbagi menjadi dua, yaitu gulma berdaun lebar dan gulma berdaun sempit.Â
Gulma berdaun lebar, misalnya enceng padi, genjer, wewehan/enceng padi, kiambang/kayambang.
Sementara gulma berdaun sempit misalnya, rumput teki, rumput yang mirip tanaman padi atau disebut jawan dan rumput banto.
Tiga Cara Mengendalikan Gulma pada Area PesawahanÂ
Untuk mengendalikan gulma atau penyiangan mungkin daerah lain ada yang memanfaatkan itik atau bebek yang ditempatkan di sawah. Itik tersebut akan memakan gulma selama beberapa hari.
Petani di desa tempat saya tinggal tidak memanfaatkan bebek, karena tidak ada yang beternak bebek.Â
Ada 3 cara yang kami lakukan untuk mengendalikan gulma, di antaranya cabut secara manual, obat kimia dan alat tradisional.
Dengan cara dicabut
Mencabut gulma/rumput di antara tanaman padi dengan menggunakan tangan disebut matun.Â