Danau Toba selain bisa dijadikan tempat wisata alam bisa juga dijadikan pusat bisnis. Warga setempat, investor bisa mengembangkan kawasan untuk berbagai kegiatan. Misalnya, destinasi meeting, incentive, convention, dan exhibition (MICE) favorit di Indonesia. Untuk itu  MICE di Indonesia Aja. Jika ada kesempatan, saya ingin menggelar exhibition paintings.
MICE di Danau Toba saat pandemi, tentu harus ada persiapan yang matang, baik dari kita sendiri sebagai wisatawan atau pihak pengelola. Semua pihak harus memenuhi protokol CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environment Sustainability).
Untuk menuju kawasan Danau Toba ada tiga rute yang bisa kita lalui :
Pertama, jika saya berangkat dari Madiun, tentu tujuan awal dari Bandar Udara Internasional Adisumarmo, Boyolali, menuju Medan. Dari Kota Medan dan sekitarnya, saya dapat melintasi Jalan Lintas Tengah Sumatera hingga ke Kota Wisata Parapat. Dari Parapat, tinggal menempuh perjalanan selama sekitar 20 menit menuju Desa Pardamean Sibisa, Kecamatan Ajibata, Kabupaten Toba Samosir.
Rute kedua menurut detik.travel, bisa melalui Bandar Udara Silangit di Siborong-borong, Kabupaten Tapanuli Utara. Dari Bandara Silangit, kita menempuh perjalanan sekitar 2 jam menuju kawasan Danau Toba.
Rute ketiga, jika melalui Bandar Udara Sibisa di Ajibata, Kabupaten Toba Samosir. Dari Bandara Sibisa, pengunjung hanya menempuh jarak 10 menit sebelum tiba di Kaldera Toba. Namun, Bandara Sibisa belum selesai dan belum melayani penerbangan dari Medan, Jakarta, ataupun luar negeri.
Silakan, bisa pilih rute yang tepat menurut Sahabat semua. Sampai jumpa di Kaldera Danau Toba, Aamiin.
Bahan Bacaan :Â kemenparekraf dan Unesco-global-geopark
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H