Tentu kita ingin segera terlepas dari keadaan seperti ini karena merasakan hal tersebut itu tidak menyenangkan. Lalu apa yang bisa dilakukan ketika kita mengalami hal seperti ini?Â
Jawabannya adalah serahkan saja pada waktu. Karena waktu itu yang akan menyemebuhkan lukamu sendiri. Kamu hanya perlu menjalani aktivitas seperti biasa. Jika kamu sedih dan ingin menangis, maka menangislah jika itu bisa membuat hatimu lega. Tidak apa-apa, karena memang itu menyakitkan dan jika dengan menangis rasa sakit itu bisa berkurang. Ya lakukan saja.Â
Jika kamu masih kurang bersemangat dan masih dihinggapi rasa malas coba lihat pada dirimu sendiri. Bahwa kamu memiliki kewajiban dan membutuhkan persiapan untuk menyambut masa depan. Jadi kamu tidak bisa terus bermalas-malasan dan dalam keadaan terpuruk. Kamu harus bangkit dan berusaha untuk menjalani kehidupan yang normal.Â
Memang waktu yang akan menyembuhkan lukamu, tapi kamu tetap harus menjalani aktivitas seperti biasa. Dengan begitu kamu bisa sedikit-demi sedikit melupakan orang yang telah membuat dirimu patah hati.
Ada hikmah luar biasa di balik luka akibat patah hatiÂ
Jika sekarang kamu sedang patah hati dan merasakan sakit yang luar biasa, hingga kamu tidak semangat lagi untuk menjalani hidup, tidak apa-apa. Beberapa tahun lagi kamu akan berterima kasih kepada orang yang telah membuatmu patah hati. Karena luka tersebut, kamu bisa sampai pada titik ini.Â
Patah hati yang kamu rasakan biasanya akan membuat kita malas untuk merasakan hal yang sama. Dengan begitu biasanya kamu akan malas untuk memulai hubungan yang baru atau membuka hati untuk orang baru. Dengan begitu kamu bisa fokus pada hal lainnya seperti belajar atau fokus pada hal-hal yang positif lainnya.Â
Biasanya orang yang patah hati akan malas untuk memulai hubungan baru dengan orang lain. Karena masih ada rasa trauma dengan kejadian sebelumnya. Luka akibat patah hati tersebut tentu masih terasa membekas dalam ingatan dan juga hatinya. Karena itulah biasanya ia menutup diri dari lawan jenis. Karena ia takut untuk memulai hubungan baru lagi.Â
Orang dengan luka patah hati yang begitu mendalam memang cenderung menutup diri dan menutup pintu hati. Karena sakit hatinya mungkin masih terasa dan menyebabkan ia trauma. Sehingga sulit baginya untuk membuka hati.Â
Namun itulah hikmah akibat patah hati, di mana kamu bisa terhindar dari hal-hal yang mungkin bisa merusak masa depanmu. Coba bayangkan jika kamu tidak patah hati dan memiliki seorang pacar, maka hidupmu akan disibukkan dengan pacarmu. Kamu jadi tidak fokus dengan masa depan dan cita-citamu. Kamu bisa jadi terjebak dalam pergaulan yang tidak jelas jika masih menjalin hubungan dengannya.Â
Jadi jika kamu sedang patah hati cobalah berpikir bahwa itu adalah cara Tuhan menyelamatkanmu dari hubungan yang salah. Jika ingin menangis menangislah sepuasmu. Tidak apa-apa. Tuhan akan mengirimkan orang yang tepat di waktu yang tepat. Di mana luka hatimu sudah sembuh dan hatimu sudah siap menerima orang yang baru.Â