Ketiak ditanyai tentang kejadian tersebut ia mengaku bahwa ia lah yang membunuh para tamu tersebut. Namun Ahn Jung In tidak percaya begitu saja.Â
Ia kemudian mulai mencari bukti-bukti untuk membuktikan bahwa ibunya tidak bersalah. Saat mencari bukti ini, ia bertemu dengan teman masa kecilnya yang seorang polisi yang kemudian membantunya mencari bukti-bukti lainnya. Temannya inilah yang membantunya untuk mengungkap kebenaran di balik kasus tersebut.Â
Melalui temannya ia pun tahu apa yang terjadi di masa lalu saat ia tidak berada di kampung halamannya.Â
Selain temannya tersebut ia bertemu dengan pamannya yang juga tahu kejadian di masa lalu. Pamannya pun bersedia menjadi saksid di pengadilan untuk membela ibunya.Â
Melalui saksi-saksi tersebut, Ahn Jung In menemukan hubungan kejadian tersebut dengan walikota Choo (Heo Jun Hoo)Â yang juga menjadi korban keracunaan tersebut.Â
Walikota Choo merupakan teman ayahnya waktu dulu. Ia merupakan seorang walikota yang akan mencalonkan diri menjadi gubernur.Â
Kasus tersebut seolah sudah direncanakan. Mulai dari saksi, jaksa hingga polisi merupakan orang-orang tersekat dari walikota Choo.
Dalam proses tersebut, Ahn Jung In menemukan orang-orang yang terlibat dalam kasus ibunya merupakan orang dekat dari walikota Choo. Ia pun semakin percaya bahwa ibunya tidak bersalah.Â
Beberapa kali ia harus menghadapi kekerasan dan hampir kecelakaan karena mencari bukti tentang ibunya. Namun ia tidak menyerah ia terus mencari dan menggalinya hingga ia menemukan benang merah antara ayahnya, ibunya dan walikota Choo.Â
Kasus keracuanan arak beras tersebut ternyata bukanlah kasus biasa. Di dalamnya banyak intrik dan juga motif yang menyelimutinya. Karena kasus tersebut masa lalu yang ingin dilupakan dan ingin dikubur rapat pun terungkap.Â
Meski menghadapi ancaman yang tidak mudah ditambah lagi ibunya yang demensia sehingga tidak bisa mengingat apapun serta Jung Soo yang bertingkah seperti anak kecil.