Mohon tunggu...
Sri Pujiati
Sri Pujiati Mohon Tunggu... PNS - Nothing

Jepara, Jawa Tengah

Selanjutnya

Tutup

Diary Artikel Utama

Ketika Musibah Datang, Lakukan Ini agar Tidak Bersedih Berkepanjangan

2 Agustus 2021   09:49 Diperbarui: 7 Agustus 2021   18:45 1039
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketiga, mencari waktu untuk sendiri

Hal ketiga yang bisa kita lakukan ketika bersedih adalah menyendiri. dalam hal ini bukan berarti kita harus pergi ke tempat yang sepi dan tinggal di sana untuk menyendiri. 

Namun dalam hal ini adalah memberikan ruang untuk diri kita sendiri untuk merenungi apa yang telah terjadi. Dan biasanya kita butuh waktu untuk sendiri. 

Tidak perlu pergi jauh-jauh. Cukup diam di kamar dan cobalah untuk merenungi permasalahan apa yang terjadi dan apa yang harus kita lakukan.

Karena diri kita lah yang tahu apa yang bisa kita lakukan untuk mengatasi kesedihan yang kita alami saat ini. Waktu menyendiri juga akan membuat kita bisa berpikir lebih jernih dalam menghadapi masalah. Saat menyendiri dan merenungi apa yang telah terjadi kita bisa menentukan apa langkah yang bisa kita ambil selanjutnya. 

Biasanya saat sendiri, kita bisa merenungi permasalahan yang sedang terjadi. Karena diri kita lah yang tahu apa yang harus kita lakukan untuk mengatasi kesedihan dan tindakan apa yang perlu kita lakukan. 

Dulu ketika saya bersedih biasanya menuliskan keluh kesah dalam sebuah buku. Dengan menuliskan unek-unek yang saya rasakan, saya merasa sedikit lebih lega dan beban yang saya rasakan juga sedikit berkurang. 

Memang terlihat sepele, namun kegiatan menusliskan unek-unek dalam sebuah buku sangat membantu saya dalam mengatasi kesedihan yang saat itu saya alami. 

Menulis menjadi sarana yang membantu saya untuk mennagatsi kesedihan yang saya alami. Saya bisa dengan bebas menuliskan semua yang saya rasakan dalam sebuah buku. Tanpa perlu takut diketahui orang lain. Hal ini tentu sangat membantu saya. Selain itu, saya juga bisa merasa terhibur dengan tulisan yang saya buat. 

Ketika bersedih biasanya saya bisa dengan mudah menuliskan kata-kata yang mennggambarkan perasaan  yang saya alami. Dengan  begitu, kesedihan yang saya rasakan tidak terasa berat dan beban pun terasa lebih ringan.

Meski tidak sepenuhnya, namun setidaknya rasa sedih itu bisa berkurang sedikit demi sedikit. Seiring berjalannya waktu kesedihan itu pun bisa menghilang dengan sendirinya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun