Mohon tunggu...
SRI HARTONO
SRI HARTONO Mohon Tunggu... Supir - Mantan tukang ojol, kini buka warung bubur ayam

Yang penting usaha

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Shah Rukh Khan Bukan Raja Romantis Bollywood

12 Januari 2024   06:00 Diperbarui: 12 Januari 2024   06:21 533
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Shah Rukh Khan bukan raja romantis Bollywood

Jika tidak setuju lantas ingin mengamuk setelah membaca kalimat diatas, berarti Anda fans garis keras Shah Rukh Khan (SRK).

Saya memaklumi saja Anda bersikap demikian. Dugaaan saya, Anda termehek mehek setelah menyaksikan Humko Humise Chura Lo, salah satu lagu dalam film Mohabbatein. 

Adegan yang diperankan SRK dan Aishwaray Ray itu memang menimbulkan mimpi indah bersama pasangan. Namun bagi saya, adegan pelukan, tatap tatapan disertai goyangan SRK dan Ais hanya sedang pamer akting romantis saja. Tidak menikmati momen betulan layaknya dua orang yang sedang di mabuk asmara. 

Anda boleh tidak suka, tidak setuju paparan saya. 

Mohon maaf jangan tersinggung. Saya harus mengatakan bahwa walaupun Anda mainnya sudah jauh (baca: banyak nonton film Bollywood) akan tetapi faktanya Anda kurang tua. 

Tahun 80-an, ketika singkong belum dicampur keju, ayam goreng belum digeprek, ada satu aktor Bollywood yang akting romantisnya lebih natural dari SRK. 

Mungkin saat itu Anda belum lahir. Bahkan juga ortu Anda belum berhadapan dengan pegawai KUA untuk melakukan janji nikah. Makanya saya bilang Anda kurang tua. 

Kalau tebakan Anda Amitabh Bachan, bukan beliau orang yang saya maksud. Mr. Bachan memang legenda Bollywood yang banyak melakukan adegan romantis, tapi beliau bukanlah raja adegan romantis. 

Ayah Abhisek Bachan itu disebut aktor serba bisa seperti SRK, namun adegan romantisnya hanya akting.  Sama dengan SRK sang yunior. 

Lantas, siapa raja adegan lagu romantis yang saya maksud? 

Aktor itu tak lain tak bukan adalah Rishi Kapoor. 

Salah satu anggota keluarga Kapoor, yang  merajai perfilman India, itu sangat menikmati adegan romantis dalam lagu lagunya. 

Tonton saja saat sang aktor berakting dalam lagu Tu Tu Wahi di film Yeh Vaada Raha. Adegannya terlihat natural. Rishi Kapoor seperti sedang menikmati momen pacaran dengan lawan main; Poonam Dhillon. Ini lagunya https://youtu.be/hjfzFVw2Zjo?feature=shared

Adegan romantis Rishi Kapoor dan Poonam Dhillon / deepak - Pinterest
Adegan romantis Rishi Kapoor dan Poonam Dhillon / deepak - Pinterest
Atau ketika berperan sebagai sosok cupu karena selalu gugup ketika berhadapan dengan sang idola yang diperankan aktris Sabhana Azmy. Rishi Kapoor melontarkan isi hatinya melalui lagu Ek Baat Dil Mein (film Rahi Badal Gaye - 1985), perasaan gugupnya ditampakkan dengan baik. Lagu itu terlihat dan terdengar indah sekaligus romantis. Lihat saja disini https://youtu.be/lu5MjHcy6Lg?feature=shared

Masih banyak lagu lagu yang dimainkan dengan romantis oleh aktor yang sudah almarhum ini. Berpasangan dengan aktris siapapun yang menjadi lawan mainnya, Rishi Kapoor  piawai memainkan perannya secara natural. 

Jaman itu, suami aktris Nettu Sing, ini memang banyak memainkan film film romantis. Pakem film India saat itu bersifat hitam putih; balas dendam, pahlawan - penjahat, pasangan kaya-miskin yang tidak disetujui, Rishi Kapoor tetap sering memerankan adegan romantis dalam lagu lagunya. 

Sebenarnya sih membandingkan Rishi Kapoor dan SRK itu tidak apple to apple. Rishi Kapoor aktor jadul sementara Shah Rukh Khan 'adik kelasnya'. 

SRK adalah aktor Bollywood jenius sama seperti Amitabh Bachan. Dia bisa memainkan peran dramatis, macho, lucu dan romantis dalam film dan lagu lagunya. Mungkin saat dia terkenal, SRK sudah punya anak istri sehingga akting romantisnya agak ditahan, takut mengganggu urusan rumah tangga. 

Sedangkan saat Rishi Kapoor sedang laris larisnya, sekitar tahun '70-'80-an statusnya masih bujang. Rishi Kapoor lebih bebas dalam mengekspresikan adegan cinta cintaannya. 

Setelah membaca alasan diatas saya harap Anda tidak emosi lagi. Tidak mengomentari tulisan ini dengan kalimat tak beretika seperti yang saat ini dilakukan dan diributkan para capres.

Penilaian negatif bahwa Shah Rukh Khan bukan raja romantis bukanlah sesuatu yang buruk. 

Sama seperti enak mana antara pete dan jengkol, tulisan ini hanya soal selera saja. Tidak perlu dipertentangkan karena keduanya bisa dikolaborasikan. 

Jika Anda ingin menghilangkan bau jengkol setelah menikmatinya, segeralah makan pete. Bau jengkol Anda akan hilang seketika. Demikian pula berlaku sebaliknya. Kolaboratif bukan? 

Setuju tidak setuju, ayo podho ngguyu. 

Salatiga 11012023.205.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun