Lantas, siapa raja adegan lagu romantis yang saya maksud?Â
Aktor itu tak lain tak bukan adalah Rishi Kapoor.Â
Salah satu anggota keluarga Kapoor, yang  merajai perfilman India, itu sangat menikmati adegan romantis dalam lagu lagunya.Â
Tonton saja saat sang aktor berakting dalam lagu Tu Tu Wahi di film Yeh Vaada Raha. Adegannya terlihat natural. Rishi Kapoor seperti sedang menikmati momen pacaran dengan lawan main; Poonam Dhillon. Ini lagunya https://youtu.be/hjfzFVw2Zjo?feature=shared
Atau ketika berperan sebagai sosok cupu karena selalu gugup ketika berhadapan dengan sang idola yang diperankan aktris Sabhana Azmy. Rishi Kapoor melontarkan isi hatinya melalui lagu Ek Baat Dil Mein (film Rahi Badal Gaye - 1985), perasaan gugupnya ditampakkan dengan baik. Lagu itu terlihat dan terdengar indah sekaligus romantis. Lihat saja disini https://youtu.be/lu5MjHcy6Lg?feature=shared
Masih banyak lagu lagu yang dimainkan dengan romantis oleh aktor yang sudah almarhum ini. Berpasangan dengan aktris siapapun yang menjadi lawan mainnya, Rishi Kapoor  piawai memainkan perannya secara natural.Â
Jaman itu, suami aktris Nettu Sing, ini memang banyak memainkan film film romantis. Pakem film India saat itu bersifat hitam putih; balas dendam, pahlawan - penjahat, pasangan kaya-miskin yang tidak disetujui, Rishi Kapoor tetap sering memerankan adegan romantis dalam lagu lagunya.Â
Sebenarnya sih membandingkan Rishi Kapoor dan SRK itu tidak apple to apple. Rishi Kapoor aktor jadul sementara Shah Rukh Khan 'adik kelasnya'.Â
SRK adalah aktor Bollywood jenius sama seperti Amitabh Bachan. Dia bisa memainkan peran dramatis, macho, lucu dan romantis dalam film dan lagu lagunya. Mungkin saat dia terkenal, SRK sudah punya anak istri sehingga akting romantisnya agak ditahan, takut mengganggu urusan rumah tangga.Â
Sedangkan saat Rishi Kapoor sedang laris larisnya, sekitar tahun '70-'80-an statusnya masih bujang. Rishi Kapoor lebih bebas dalam mengekspresikan adegan cinta cintaannya.Â
Setelah membaca alasan diatas saya harap Anda tidak emosi lagi. Tidak mengomentari tulisan ini dengan kalimat tak beretika seperti yang saat ini dilakukan dan diributkan para capres.