Mohon tunggu...
SRI HARTONO
SRI HARTONO Mohon Tunggu... Supir - Mantan tukang ojol, kini buka warung bubur ayam

Yang penting usaha

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mbak-Mbak Matic yang Suka Ngebut

13 April 2022   12:22 Diperbarui: 13 April 2022   12:38 670
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Disalip Pengendara Motor Matic. Sumber gambar ila-Pinterest

Saat saya menanyakan apa pengebabnya, dia bilang cepat, padat dan singkat; handphone! 

Sekarang kebiasaan orang setelah bangun pagi adalah membuka handphone. Mau beres beres rumah, handphone di tangan. Saat sarapanpun handphone tak lepas dari pandangan mata. Handphone yang gunanya mempercepat mendapat informasi, malah jadi alat yang memperlambat gerakan dalam beraktifitas. 

Itulah sebab mengapa sekarang banyak orang, termasuk mbak mbak matic itu, melakukan perjalanan dengan terburu buru. 

Saya manggut manggut sekaligus kuatir dengan penjelasannya. 

Bukan bermaksud diskriminasi, kebanyakan perempuan reflek dan kelincahaanya tidak semahir para pria. Demikian pula dengan kekuatan menjaga kendaraan yang melaju. 

Saat harus menghindari sesuatu atau mengerem mendadak, perempuan sering gugup sehingga tidak bisa menguasai kendaraanya. 

Mbak mbak... Kendarailah motor maticmu dengan santai saja. Jangan karena keseringan main handphone sampeyan jadi lupa waktu. Berangkat dan pulang kerja sampai terburu buru. 

Kalau sampai celaka di jalan uang, jodoh dan kesenangan yang kau buru takkan sempat menjumpaimu. 

Titidije, hati hati di jalan ya... 

Salatiga 130422.99

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun