Mohon tunggu...
SRI HARTONO
SRI HARTONO Mohon Tunggu... Supir - Mantan tukang ojol, kini buka warung bubur ayam

Yang penting usaha

Selanjutnya

Tutup

Humor

Kehabisan Waktu di Pagi Hari

7 Januari 2022   13:08 Diperbarui: 7 Januari 2022   13:54 294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Buang Air Besar/ dailysiacom - Pinterest

Pagi hari adalah waktu yang paling sibuk. Sebagian besar orang akan mempersiapkan diri melakukan aktifitas rutinnya. Orang akan butuh waktu yang cukup agar persiapan tersebut bisa maksimal sehingga tidak tergesa gesa. 

Namun ada kegiatan yang menghabiskan waktu tanpa saya  sadari. Kegiatan apakah ? 

1. Membaca

Hari ini saya bangun jam 06.30 pagi. Setiap pagi saya harus mengantar tetangga ke tempat pekerjaanya jam 06.50, jadi ada waktu 20 menit untuk melakukan persiapan kegiatan rutin. 

Hal pertama yang selalu saya kerjakan adalah memasak air untuk mandi. (mana yang betul, memasak air atau mendidihkan air?).

Membuka Kompasiana adalah kesibukan kedua yang saya lakukan. Setelah memilih satu artikel humor milik Engkong Felix dan membacanya, jam sudah menunjukkan pukul 06.4o.

Waduh, baru baca 1 artikel waktu sudah mepet. Harus cepat cepat mandi sekaligus BAB. Hanya punya waktu 10 menit untuk melakukan kedua hal tersebut. 

Ternyata membaca memang bisa menghabiskan waktu tanpa terasa. Artikel Engkong Felix hanya 2 halaman, tetapi karena asyik, waktu jadi tak tersisa. 

Ketika bangun jam 05.30 atau jam 6 pagi kejadiannya akan mirip seperti diatas. Artikel artikel di Kompasiana menghabiskan waktu saya untuk melakukan persiapan kerja. Baru enak enaknya baca, tahu tahu sudah pukul 06.4o, waktunya untuk mandi dan BAB. 

2. Buang air besar atau BAB

Saya setiap pagi rutin melakukan kegiatan sehat yang  dianjurkan para dokter yaitu BAB. Selain sehat, kegiatan sepanjang hari bisa dilakukan dengan aman dan nyaman jika sudah BAB di pagi hari. Tak ada yang terasa mengganjal saat berkegiatan. 

Namun BAB ternyata juga menghabiskan waktu tanpa terasa. Tahu tahu 15 menit, 30 menit hingga 1 jam sudah nongkrong di kamar mandi. Kalau tidak digedor gedor oleh anak dan istri, mungkin saya sudah kebablasan terlambat menjemput pelanggan. 

Entah mengapa sekarang saya kalau BAB kok lama. Padahal apa sih nikmatnya BAB? Wong tak ada pemandangan cantik yang bisa dilihat. Kecuali disana terpajang foto Kimberly, Jessica dan Diana, baru WC saya masih ada manis manisnya. Namun tempat buang hajat saya itu polos, sepolos kertas HVS tanpa gambar dan coretan. 

Jika saya nekat memasang gambar mereka, pasti istri juga melakukan hal yang sama. Gambar Tom Cruise, Brad Pitt atau Pierce Brosnan akan terpajang mendampingi Jessica dan Kimberly. WC saya Nanti dikira salon pria dan wanita.... 

Sepertinya kegiatan BAB beda saat saya masih kecil sampai remaja . Buang hajat itu pasti secepat kilat tanpa niat untuk berlama lama.

Mungkin dulu BABnya dipinggir kali. Malu dan takut kalau lama lama jongkok disana. Jangan jangan nanti disamperi ular atau belut yang mengira ada teman lagi nongkrong dipinggiran. 

Di kampung kami ada istilah plung lap. Setelah nyemplung, isi perut cepat lenyap terbawa air, orangnya juga akan menghilang secepat kilat. 

Sekarang saya sudah punya WC sendiri. Barangkali secara tak sadar saya menikmati kemerdekaan BAB tanpa malu dan takut lagi. 

Omong omong soal BAB, saya jadi teringat Engkong Felix yang mengaku melakukan BAB selama 2 tahun. Mulai duduk (atau jongkok?) BAB di tahun 2021  dan selesai tahun 2022. 

Hebat bukan? 

Itu peristiwa langka yang perlu dikaji dan diteliti. Tidak banyak orang yang bisa melakukan kegiatan tersebut. 

Saya sempat kepikiran apakah lama lamaan BAB itu bisa dikompetisikan. 

Karena Engkong itu sudah tua dan perutnya buncit (ini menurut pengakuan Engkong sendiri) harus ada pengkategorian untuk peserta lombanya. 

Ada peserta lomba yang dipisahkan dari kelompok umur, misalkan kelompok Yunior, U16, U19, U23, Senior dan Veteran (gak enak kalau menyebutnya manula). 

Jikalau pengelompokan diatas kurang adil, bisa juga dibuat pengkategorian lewat berat badan seperti tinju. Ada kelas ringan dan berat. 

Kalau kelas penjelajah, saya bingung mau dimasukkan kemana. Mungkih kelas penjelajah itu orang yang suka menjelajah dari WC yang satu ke WC yang lain. Nanti sistim pertandingannya home and away. 

Atau jika dirasa masih kurang adil, lingkar perut bisa dijadikan patokan. Secara logika, yang lingkar perutnya besar (sebutan halus untuk perut buncit) mungkin isi perutnya lebih banyak sehingga BABnya bisa lebih lama. 

Patokan yang paling susah dilakukan adalah menurut panjang usus. Walaupun secara logika usus yang panjang bisa lebih banyak menyimpan makanan, tetapi cara mengukurnya akan susah. Teknologi USG pun akan kesulitan apabila digunakan untuk mengujur panjang usus seseorang.. 

Ah, saya jadi kebablasan.. Mari kita kembali ke waktu yang habis di pagi hari. 

Setiap orang pasti punya kegiatan yang menghabiskan waktu. 

Ibu ibu sibuk memasak dan membersihkan rumah hingga tak terasa waktunya banyak tersita. Mungkin ada pula yang masih nyempat nyempatin nonton drakor hingga suami ngomel ngomel mencari kaos kaki yang tak juga dicuci. 

Bapak bapak tentu lain lagi. Ada yang teramat asyik mengurus burung sehingga tak lagi peduli omelan anak istri. Ada pula Bapak baik yang sudah siap segalanya tak mau kehilangan waktu untuk pergi mencari rejeki. 

Bagi pengantin baru yang tetap asyik masyuk di pagi hari, waktu yang tersedia selalu kurang. Menurut petunjuk yang dibaca, pagi hari adalah waktu yang paling tepat membuat  bayi. Pedoman itu yang dijadikan mereka menghabiskan atau kehabisan waktu di pagi hari. 

Untuk Anda sendiri, kegiatan apa yang yang menghabiskan waktu tanpa disadari? 

Salatiga 070122.81

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun