Mohon tunggu...
Sri Endah Mufidah
Sri Endah Mufidah Mohon Tunggu... Guru - Guru PAI di Pemkab Blitar

Menyukai dunia pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Reuni, Ajang Menyambung Tali Silaturrahmi yang Lama Terputus

5 Agustus 2023   21:22 Diperbarui: 5 Agustus 2023   21:28 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bertemu dengan teman lama yang sudah hampir 25 tahun tidak bersua meninggalkan sebuah kesan tersendiri. Mereka rata-rata sudah berubah terutama secara fisik. Mulai dari bentuk badan yang semakin melar, warna rambut yang sudah tidak hitam legam lagi, kulit yang juga sudah berkeriput. Tetapi alhamdulillah, kami masih dikaruniai umur panjang, karena beberapa dari kami sudah dipanggil menghadap Allah Swt.

Tingkat ekonomi para alumni juga berbeda-beda. Tidak sedikit dari para alumni yang memang telah menjadi "orang". Beberapa orang telah menjadi professor, guru besar, dosen serta pengusaha sukses. Tetapi, sebagian besar dari kami (khususnya alumni 1994) adalah menjadi pengajar (guru). Mulai dari guru TK, SD, SMP, SMA/SMK juga MI, MTs, MA, karena memang background pendidikan kami adalah pendidikan.

Memang, ada beberapa teman yang menganggap bahwa "reuni" adalah lebih menjadi ke sebuah ajang "show of succes" sehingga ada beberapa teman yang enggan datang ke acara reuni karena merasa minder.

Anggapan tersebut tidak sepenuhnya benar. Ketika bertemu dalam reuni, kita semua akan larut dalam kenangan manis yang terjadi 25 tahun silam. Kita seakan dituntut untuk mengingat-ingat kembali siapa orang yang ada didepan kita, baik itu nama, tempat tinggal bahkan Nomer Induk mahasiswa kita saat itu. Hemmm...

Harapan kami, reuni, bukan hanya sekedar menjadi ajang untuk bernostalgia, tetapi lebih ke ajang saling tukar informasi dan saling membantu, karena bukan hal yang tidak mungkin jika salah satu dari kami akan membutuhkan bantuan dari teman yang lain yang memiliki relasi lebih banyak, dan juga bukan hal mustahil jika suatu saat kami menjadi satu keluarga yang disatukan oleh putra putri kami.

Blitar, 5 Agustus 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun