Perlunya Pembinaan dan Pendampingan
Di sinilah pentingnya peran pemerintah dan lembaga non-pemerintah dalam memberikan pembinaan dan pendampingan bagi keluarga yang berpotensi atau sudah melakukan pernikahan anak. Edukasi mengenai dampak negatif pernikahan anak harus diperluas dan diintensifkan. Program-program yang mengedepankan pemberdayaan ekonomi keluarga juga harus diperbanyak, sehingga mereka tidak lagi melihat pernikahan anak sebagai solusi untuk masalah finansial.
 Pembinaan dan pendampingan juga harus menyasar anak-anak yang telah terlanjur menikah. Mereka membutuhkan dukungan untuk melanjutkan pendidikan, pelatihan keterampilan, serta akses ke layanan kesehatan dan dukungan psikologis. Hal ini penting agar mereka dapat membangun masa depan yang lebih baik meskipun telah mengalami pernikahan anak.
 Mahasiswa S2 Kebidanan Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta bersama dosen pembimbing Prof. Dr. Mufdlilah., M.Sc dan Dr. Rochana Ruliyandari, S.E., M.Kes merasa perlu bekerja sama dengan stakeholder dan masyarakat di wilayah binaan PWA DIY Kota Yogyakarta untuk melakukan pembinaan dan pendampingan pada anak-anak untuk memutus rantai pernikahan anak.
 Pernikahan anak adalah masalah kompleks yang memerlukan pendekatan holistik untuk mengatasinya. Pembinaan dan pendampingan bagi pelaku pernikahan anak dan keluarganya adalah langkah penting yang harus terus ditingkatkan. Namun, yang lebih penting adalah perubahan paradigma di masyarakat kita tentang pernikahan anak.
 Mari kita bersama-sama mengakhiri praktik pernikahan anak. Dengan memberikan kesempatan bagi anak-anak kita untuk menikmati masa kanak-kanak mereka, mengejar pendidikan, dan meraih impian mereka, kita membangun fondasi yang kuat untuk bangsa yang lebih baik dan lebih maju. Masa depan yang cerah ada di tangan kita, dan tindakan kita hari ini akan menentukan jalan yang kita tempuh ke depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H