***************
Dyah tercenung dikamar, memeluk boneka tedi nya. Tissue bekas mengusap wajah si tembel Gendis masih digenggamannya
Dyah tidak membuangnya.
Diciumnya tisue itu perlahan "aku suka bau mu mas.., bau mu asemmm".
Dyah teringat pandangan mata tajam Gendis menusuk kalbu nya. Mengingatnya saja membuat pipinya kembali memerah.
"Ah, dasar tembel. aku kok terus mengingatmu?"
Dyah mengambil buku diary nya dan menuliskan kejadian yg dialami nya hari ini...
Dear dairy,
Aku bertemu seseorang hari ini. Namanya G. orangnya manis
Gayanya cueeek banget, nggak jaim kayak B. sebenarnya penampilannya sih kayak gembel....
Tapi kenapa ya kok hatiku merasa lain pas lihat dia? Apa karena lesung pipit nya?
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!