Mohon tunggu...
SpotiCay and Psycology Tips
SpotiCay and Psycology Tips Mohon Tunggu... Mahasiswa - Psikologi | Self Improvement | Mental Health | My Story

Tempat dimana Icay Curhat, Meracau, dan Cerita secara lebih personal sama kamu

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Overthinking tapi Gak Nyari Solusi tuh Ngerusak Badan dan Mental Lo!

30 Maret 2022   18:15 Diperbarui: 30 Maret 2022   19:03 375
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

2. kamu merenungkan suasana hati kamu.

Tidak ada yang salah ketika mencoba merenungkan suasana hatimu untuk refleksi diri. Ketika kamu sedang dalam suasana hati yang buruk, bagaimana kamu mengatasinya? 

Cara yang sehat bagi kesehatan mentalmu antara lain seperti menghabiskan waktu bersama orang lain, mengalihkan perhatian kamu dengan hobi, atau memahami penyebabnya sehingga kamu dapat mencegahnya di kemudian hari. 

Tetapi tidak sehat untuk merenungkan suasana hati yang buruk dan konsekuensinya, seperti bertanya-tanya apakah itu akan terlihat buruk bagi orang lain, apakah kamu akan menyelesaikan sesuatu hari ini, atau berapa lama emosi negatif ini akan bertahan. Memikirkan perasaan negatif dapat menyebabkannya lepas kendali dan menempatkan kamu pada risiko depresi. 

Jadi, lain kali kamu berada dalam suasana hati yang buruk, cobalah untuk tidak menjebak diri kamu dalam keadaan emosi yang sama dengan terus memikirkannya.

3. kamu hanya memikirkan kekuranganmu.

Jika aku meminta kamu untuk membayangkan diri ideal kamu, kira kira seberapa mirip dirimu dengan sosok idealmu saat ini? Apakah perbandingan itu menginspirasi kamu untuk berusaha lebih keras atau justru mengecilkan hati dan negatif? 

Kesadaran diri adalah keterampilan yang sangat berguna, karena membantu kita merenungkan tindakan kita dan meningkatkan diri kita sendiri. 

Tetapi hanya memikirkan kekurangan kamu dapat menyebabkan kritik diri yang berlebihan dan perasaan diri yang negatif. 

Penelitian menunjukkan bahwa ketika kita menyadari tujuan yang telah atau tidak sengaja kita gagalkan, standar yang tidak kita capai dan kesalahan yang telah kita buat, kita mengalami kecemasan dan kebutuhan untuk melarikan diri. 

Jika kita terus memikirkan hal-hal ini, perasaan hati kita dapat berkembang menjadi depresi dan kebutuhan untuk melarikan diri dapat berkembang menjadi pikiran untuk menyakiti diri sendiri atau bahkan bunuh diri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun