Mohon tunggu...
Ari Sony
Ari Sony Mohon Tunggu... Administrasi - Bung Arson, Pengamat dan Pemerhati Olahraga Khususnya Sepakbola

Olahraga adalah nadi yang harus selalu digerakkan, dan ketika menulis topik lainnya harus sesuai dengan sudut pandang sendiri dan pemikiran yang matang

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Inilah 3 Aspek Permainan yang Harus Dibenahi Pemain Timnas Indonesia Agar Selevel dengan Vietnam

10 Januari 2023   04:10 Diperbarui: 10 Januari 2023   07:36 608
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemain Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri dan Marselino Ferdinan. (Foto: ANTARA FOTO/AKBAR NUGROHO GUMAY)

3. Terlalu Sering Membuang Peluang Emas

Mengutip data statistik dari livescore.com, peluang emas Indonesia yang lahir dari shots on target dan shots off target hingga laga terakhir melawan Vietnam di semifinal leg kedua mencapai 56 peluang. Dari 56 peluang tersebut hanya ada 12 gol yang tercipta ke gawang lawan. Itu artinya rasio gol Indonesia hanya mencapai 21 %. Ini sangat rendah sekali.

Rendahnya akurasi pemain dalam menyelesaikan peluang, membuat kita seringkali gemes dan gregetan melihat buruknya penyelesaian akhir Timnas Indonesia.

Andai penyelesaian akhir dari Dendy Sulistyawan, Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, Fachruddin Aryanto, Hansamu Yama, Marselino Ferdinan dan Yakob Sayuri tidak seburuk ini, mungkin saat ini dua kaki Skuad Garuda telah berpijak di partai final Piala AFF 2022.

Ini jadi PR Coach STY, andai masih melatih Timnas Indonesia. Penyelesain akhir harus segera diperbaiki saat bertempur di Piala Asia U-19, Sea Games 2023, Piala Dunia U-20 dan Piala Asia 2023.

Siapapun pelatih Timnas Indonesia nantinya, pelatih harus bisa mencari pemain yang bisa mengoper bola, tidak suka menngocek bola terlalu dan bisa mencetak gol tanpa harus membuang-buang peluang emas.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun