Mohon tunggu...
Ari Sony
Ari Sony Mohon Tunggu... Administrasi - Bung Arson, Pengamat dan Pemerhati Olahraga Khususnya Sepakbola

Olahraga adalah nadi yang harus selalu digerakkan, dan ketika menulis topik lainnya harus sesuai dengan sudut pandang sendiri dan pemikiran yang matang

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Chico Jadi Juara Malaysia Masters 2022, karena "Cerdik" Memanfaatkan Absennya Axelsen

11 Juli 2022   08:44 Diperbarui: 11 Juli 2022   12:42 197
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapa sangka, jika Chico Aura Dwi Wardoyo mampu menjuarai Malaysia Masters 2022. Pemain yang mempunyai peringkat ke-45 Ranking BWF mampu membuat kejutan, karena lebih cerdik dan beruntung memanfaatkan situasi absennya Viktor Axelsen.

Keberhasilan Chico menjadi juara di Malaysia Masters 2022 patut diapresiasi dan diberikan pujian setinggi langit. Ini merupakan gelar perdana bagi Chico di level BWF World Tour Super 500 dan ia juga menjadi orang pertama asal Papua yang berhasil meraih gelar juara turnamen Internasional.

Viktor Axelsen yang sedang berada di performa puncak, memutuskan mengundurkan diri dari dua turnamen Internasional, yaitu Malaysia Masters 2022 dan Singapura Open 2022. Alasan Axelsen absen di dua turnamen tersebut, karena ingin beristirahat, bersantai dengan keluarga dan berlibur.

Dalam tiga turnamen sebelumnya, Axelsen berturut-turut menjadi juara dan tidak memberi kesempatan kepada Tunggal Putra dunia lainnya untuk merebut gelar juara darinya. Dimulai dari Indonesia Masters, Indonesia Open dan Malaysia Open, ini jadi sebuah bukti kedigdayaan dari seorang Axelsen.

Nah, ketika Axelsen absen di Malaysia Masters, maka para pemain bulutangkis top dunia akan mencoba memanfaatkan situasi ini. Termasuk empat pebulutangkis asal Indonesia, yaitu Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie, Tommy Sugiarto dan Chico Aura Dwi Wardoyo.

Hampir saja, situasi ini tidak dimanfaatkan dengan baik oleh pebulutangkis Indonesia.  Jonatan Christie dan Tommy Sugiarto terpaksa mengepak kopernya lebih awal, karena kalah di babak pertama. Sementara Anthony Sinisuka Ginting terhenti langkahnya di babak perempatfinal usai dikalahkan sesama wakil dari Indonesia yang pada akhirnya keluar sebagai juara, yaitu Chico Aura Dwi Wardoyo.

Chico yang awalnya harus memulai turnamen Malaysia Masters 2022 dari babak kualifikasi, tiba-tiba mendapatkan durian runtuh dan bisa tampil di babak utama. Hal ini tidak terlepas berkat absennya beberapa pemain tunggal putra unggulan. Selain Viktor Axelsen (Denmark/unggulan 1), ada juga pebulutangkis idola tuan rumah, yaitu Lee Zii Jia (Malaysia/5) yang memilih absen dari kejuaraan Malaysia Masters.

Dalam perjalanannya meraih gelar juara, Chico di babak pertama berhasil melewati hadangan pemain asal Hongkong, Lee Cheuk Yiu, hingga rubber game, dengan skor 21-16, 17-21 dan 21-19.

Kemudian, Chico melaju ke babak perdelapanfinal, dan harus menantang wakil asal Thailand,  Kantaphon Wangcharoen. Lagi-lagi Chico harus bekerja keras hingga 3 set untuk memenangi laga ini. Dengan susah payah, Chico unggul dengan skor 18-21, 21-11 dan 21-9.

Laga All Indonesian tersaji di babak perempatfinal, dimana Anthony Sinisuka Ginting yang mempunyai kans besar untuk menjuarai Malaysia Masters, karena absennya beberapa pemain top dunia. Ternyata harus mengakui keunggulan Chico, Ginting kalah secara rubber game, yaitu dengan skor 21-11, 16-21 dan 21-17.

Di babak semifinal Chico, kembali harus bermain rubber game dengan pebulutangkis tunggal putra asal China, Lu Guang Zu. Chico harus bekerja keras sebelum memastikan diri lolos ke final Malaysia Masters. Chico memastikan diri lolos ke final setelah unggul tipis dengan skor, 20-22, 23-21 dan 21-19.

Chico kembali bertemu wakil asal Hongkong dipartai puncak, sebelumnya dibabak pertama Chico bertemu wakil Hongkong, Lee Cheuk Yiu. Kali ini, Chico harus bertemu dengan Ng Ka Long Angus, yang saat ini menduduki peringkat ke-13 dunia.

Namun, Chico tak perlu bermain rubber game untuk memastikan diri meraih gelar pertamanya diajang BWF World Tour. Tampil lebih percaya diri dan berani tampil menyerang, Chico mengalahkan Ng Ka Long Angus dengan skor 22-20 dan 21-15.

Keberhasilan Chico meraih gelar juara di Malaysia Masters 2022 juga menyelamatkan reputasi pebulatangkis Indonesia di sektor tunggal putra, karena sejak kegagalan di Piala Thomas 2022 sektor tunggal putra selalu mendapatkan sorotan negatif.

Mudah-mudahan kran gelar juara yang telah dibuka oleh Chico, menjadi modal penyemangat bagi pemain tunggal putra lainnya untuk lebih berprestasi. Dalam waktu dekat, para pemain tunggal putra Indonesia dapat membuktikan diri di turnamen selanjutnya, yaitu Singapura Open 2022, kans itu sangat besar karena Viktor Axelsen masih absen.

Sementara itu, di turnamen Malaysia Masters 2022 Indonesia memastikan diri meraih dua gelar juara, selain Chico gelar juara didapatkan dari sektor ganda putra. Setelah Fajar Alfian/Rian Ardianto mengalahkan seniornya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dengan skor 21-12 dan 21-19. Ini merupakan gelar kedua bagi Fajar/Rian dalam 4 turnamen terakhir yang diikutinya, setelah sebelumnya Fajar/Rian memenangi gelar Indonesia Masters 2022.

Sayangnya di nomor ganda campuran, pebulutangkis asal Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari kalah dipartai puncak saat melawan pebulutangkis asal China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong, dengan skor 17-21 dan 12-21.

Mudah-mudahan di Singapura Open 2022, para pebulutangkis Indonesia kembali meraih gelar juara. Setelah kegagalan di Indonesia Open 2022 sepertinya para pemain Indonesia mulai bangkit dan termotivasi untuk meraih gelar juara, kegagalan di kandang sendiri dijadikan sebagai pelecut semangat untuk berprestasi di turnamen bulutangkis selanjutnya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun