Jika Piala AFF 2020 tetap di gelar di tahun 2020 tanpa penonton, mungkin skuad asuhan Coach STY tidak bisa melaju jauh hingga babak final seperti saat ini, karena memang saat itu kondisi mental pemain senior sedang terpuruk.
Selama tahun 2020, Coach STY lebih banyak menghabiskan waktu bersama timnas Indonesia U-20, karena sebagai persiapan untuk Piala Dunia U-20. Tak salah jika di skuad Piala AFF 2020 saat ini, ada nama-nama seperti Ernando Ari, Rizky Ridho, Pratama Arhan, Witan Sulaeman dan Elkan Baggott. Kelima nama tersebut telah lama mengikuti TC untuk persiapan Piala Dunia U-20, sehingga Coach STY tahu kualitas mereka.
3. Kualifikasi Piala Dunia 2022 dan Playoff Kualifikasi Piala Asia 2023 Waktunya Berdekatan Piala AFF 2020.
Coach STY melakukan langkah tepat dengan melakukan regenerasi skuad Timnas Indonesia. Mental skuad Timnas Indonesia saat itu memang sedang ambyar, sehingga Coach STY memanggil muka-muka baru dan pemain muda untuk mengikuti TC lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 dan Playoff Kualifikasi Piala Asia 2023.
Beruntungnya Coach STY dan Timnas Indonesia, kejuaraan Piala AFF 2020 digelar berdekatan dengan lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2022 dan Playoff Kualifikasi Piala Asia 2023, sehingga Coach STY dapat membuat program latihan secara berkelanjutan, puncaknya pemain Timnas Indonesia bisa tampil maksimal di Piala AFF 2020.
Selain itu, dengan memberi jam terbang kepada skuad muda Timnas Indonesia, membuat mental bertanding mereka semakin terasah. Kemunculan bintang-bintang baru Timnas Indonesia di Piala AFF 2020, seperti: Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam, Rizky Ridho, Alfeandra Dewangga, Elkan Baggott, Ricky Kambuaya, Rachmat Irianto, Ramai Rumakiek, Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri merupakan buah kesabaran dan tangan dingin Coach STY. Sebelumnya kita tidak pernah mendengar nama-nama bintang tersebut bakal bersinar di Skuad Garuda.
4. Menahan Imbang Vietnam
Saat melakoni laga penyisihan grup Piala AFF 2020 melawan Vietnam, banyak pihak memprediksi bahwa Indonesia bakal kalah melawan Vietnam. Berkaca pada kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G Zona Asia, saat tampil di UEA, 7 Juni 2021, Tim asuhan Coach STY saat itu kalah telak dari Vietnam dengan skor 0-4.
Apalagi Vietnam, sedang dalam performa puncak, sehingga mengalahkan skuad muda Timnas Indonesia adalah perkara yang mudah bagi Vietnam.Â
Dengan taktik dan strategi parkir bus yang dipilih Coach STY, ternyata sangat efektif untuk meredam agresivitas serangan Vietnam. Tampil dengan penuh semangat dan militan, Timnas Indonesia mampu menahan imbang Vietnam dengan skor 0-0. Ternyata satu poin dari laga ini, pada akhirnya membantu Indonesia lolos sebagai Juara Grup B.
5. Hancurkan Malaysia dan Raih Status Sebagai Juara Grup B