Putri Kusuma Wardani atau yang sering dikenal dengan nama Putri KW, sedang menjadi perhatian Badminton lovers tanah air, setelah ia mampu menjuarai turnamen badminton Spain Masters 2021, mei silam setelah mengalahkan Line Christophersen (Denmark) di babak final. Torehan prestasi yang diraih oleh Putri KW, menjadi Pelepas dahaga akan penantian prestasi dari sektor tunggal putri.
Putri KW, digadang-gadang bakal menjadi penerus tongkat estafet Susy Susanti dan Mia Audina. Kedua pemain tersebut telah memberikan prestasi bagi sektor tunggal putri Indonesia, di berbagai ajang saat mereka masih aktif.
Dikutip dari akun twitter Badminton Talk, sejak tahun 2007 sektor tunggal putri Indonesia hanya berhasil meraih 4 gelar juara, dari berbagai kejuaraan mulai dari Grand Prix Gold, Superseries dan BWF World Tour. 4 gelar itu diraih oleh:
1. Lindaweni Fanetri (2012-Syed Modi International India Grand Prix Gold)
2. Adriyanti Firdasari (2014-Indonesia Masters)
3. Fitriani (2019-Thailand Masters)
4. Putri KW (2021-Spain Masters)
Gelar agak lumayan prestise diraih oleh Lindaweni Fanetri, saat menjuarai Syed Modi International India Grand Prix Gold di tahun 2012, karena levelnya Grand Prix Gold. Padahal saat itu, Lindaweni mampu mengalahkan Pusarla V. Sindhu (saat itu usia Sindhu masih 17 tahun). Namun 9 tahun kemudian Sindhu berhasil meraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020.