Mohon tunggu...
Ari Sony
Ari Sony Mohon Tunggu... Administrasi - Bung Arson, Pengamat dan Pemerhati Olahraga Khususnya Sepakbola

Olahraga adalah nadi yang harus selalu digerakkan, dan ketika menulis topik lainnya harus sesuai dengan sudut pandang sendiri dan pemikiran yang matang

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Catatan Momen Spesial Bulu Tangkis di Tahun 2019

31 Desember 2019   17:13 Diperbarui: 31 Desember 2019   17:27 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

7. Kevin/Marcus 8 Juara, 1 Kryptonite

Kevin/Marcus konsisten di peringkat satu dunia dunia sepanjang 2019. Mereka menutup tahun dengan delapan kali juara dari delapan final. Tapi, Kevin/Marcus memiliki noda kecil yang mengejutkan dalam perjalanannya sepanjang tahun 2019. 

Mereka memiliki satu kryptonite, yakni saat berjumpa dengan pasangan asal Jepang, Hiroyuki Endo/Hiroyuki Endo. Mereka kalah lima kali dalam lima pertemuan dengan dua di antaranya kandas dalam tempo tiga hari. Tentu ini menjadi PR, yang harus segera diselesaikan agar tidak jadi penghalang saat kejuaraan Piala Thomas dan Olimpiade berlangsung di tahun 2020.

8. China 11 Kali Juara Piala Sudirman

China mempertahankan trofi Piala Sudirman dengan mengalahkan Jepang di final dengan skor 3-0. Kemenangan itu membuat China menjadi juara Piala Sudirman untuk kali ke-11 dengan tujuh di antaranya didapatkan secara beruntun. Dominasi China dalam gelaran piala sudirman selama ini, karena China mempunyai kekuatan yang merata di 5 nomor yang dipertandingkan.

9. Indonesia Putra Raih Emas Beregu SEA Games ke-17

Indonesia mempertahankan medali emas beregu putra di SEA Games 2019 di Filipina. Gelar tersebut merupakan koleksi medali emas ke-17 sejak 1965. Enam emas dari beregu putra didapatkan secara beruntun sejak 2007 di Nakhon Ratchasima Thailand.

Itulah beberapa catatan momen spesial yang terjadi sepanjang tahun 2019. Sebagai badminton lovers, penulis berharap sektor tunggal putra, ganda putra dan ganda campuran tetap mempertahankan eksistensi prestasinya. 

Kemudian berharap ada kejutan-kejutan dari tunggal putri dan ganda putri. Puncaknya, harapan besar masyarakat Indonesia, tentu menginginkan Piala Thomas dan medali emas olimpiade diraih oleh pebulutangkis kita pada tahun 2020.

sumber: [1]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun