ZICO
                Aku lebih tinggi.
INDAH tersenyum-tersenyum.
ZICO meletakkan kedua tangan di atas kedua bahu kekasihnya.
                            ZICO
                Aku lebih kuat.
Tertunduk tersipu, INDAH menggengam tangan sang kekasih di bahunya.
Berangsur keduanya berjalan lagi.
                            ZICO
                INDAHSARI...
                           INDAH
                Hmm?
                            ZICO
                Kamu ndak keberatan, ta?
INDAH berhenti melangkah.
Menatap kekasihnya dengan penuh sayang.
                            ZICO
                Nunggu aku selesai kuliah...
INDAH tersenyum.
ZICO berpaling menghadapnya.
Gadis itu menaruh TANGAN KANANNYA di dada sang kekasih.
Menaruh TANGAN KIRI di dadanya sendiri.
                           INDAH
                Bersama kamu selamanya milikku,
                aku ndak pernah buru-buru. KanÂ
                sudah terlatih sabar nunggu kamu
                nganter pulang cewek-cewek di persekutuan...