Mohon tunggu...
SoftwareSeni Indonesia
SoftwareSeni Indonesia Mohon Tunggu... Programmer - Software House

A fast-growing Software House company with 100+ clients around the world.

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Kenapa User Experience (UX) Penting Dalam Membuat Website?

21 Mei 2019   12:00 Diperbarui: 10 Juni 2019   10:20 360
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
User Experience (UX) penting dalam membuat website

Dalam proses membuat website, mengenali segmen pasar yang tepat secara mendalam perlu untuk dilakukan. Tujuannya tentu saja untuk mengetahui preferensi segmen pasar pada saat menggunakan website. Data UX ini lah yang akan membantu developer untuk membangun website yang sesuai dengan kebutuhan pasar, dan ekspektasi pengguna sesuai dengan segmen pasar. Dengan data yang dimiliki, developer dapat menentukan fitur apa yang akan disediakan oleh website, desain seperti apa yang diminati oleh segmen pasar, dan konten apa saja yang cocok untuk segmen pasar. 

2. User Experience (UX) yang baik akan meningkatkan kepuasan pengguna terhadap website.

Jika website yang dibangun sesuai dengan preferensi pasar, tentunya pengguna website akan merasa terpenuhi kebutuhan dan ekspektasinya. Bukan tidak mungkin mereka akan kembali menggunakan website yang dinilai dapat memenuhi kedua aspek tadi. Jadi, pentingnya membangun User Experience yang sesuai dengan segmen pasar akan menentukan kualitas website itu sendiri. Jadi, jangan hanya karena "tren" maka website secara sembarangan dibangun. Yang terjadi malah website tersebut menjadi website sampah yang tidak fungsional. 

Implementasi User Experience (UX) pada website
Implementasi User Experience (UX) pada website

Implementasi User Experience (UX) dalam website.

Ada tiga hal penting untuk dapat memberikan User Experience (UX) yang baik dalam website:

1. Pastikan website memiliki nilai atau value untuk ditawarkan pada pengguna

Setiap website harus memiliki nilai atau value untuk ditawarkan pada pengguna. Entah nilai secara fungsi atau lainnya. Ketika website memiliki nilai atau value untuk, akan memudahkan pengembang untuk menentukan desain, konten, dan fitur yang sesuai guna mewujudkan nilai atau value yang ingin ditawarkan.

2. Desain yang enak dilihat dan mudah digunakan

Preferensi yang berbeda-beda setiap pengguna akan dipetakan oleh data UX berdasarkan segmen pasar. Data UX tersebut menjadi patokan bagi developer untuk membangun website dengan desain, warna, konten, dan navigasi yang dapat memenuhi kebutuhan dan ekspektasi pengguna. Selain itu, penempatan Call-to-Action yang tepat juga dapat memaksimalkan fungsi website. 

3. Loading website yang cepat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun