Mohon tunggu...
Solihin
Solihin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Guru IPS

Sedang berusaha sebaik-baiknya || "Man Jadda Wajada"

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Hakikat Pembelajaran

27 Maret 2020   23:04 Diperbarui: 16 Juni 2021   11:20 13926
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memahami Hakikat Pembelajaran (unsplash/annie-spratt)

Ada prakata yang pernah saya dengar "Masa muda adalah masa belajar". Apalagi pada zaman abad 21 ini pembelajaran dikolaborasikan dengan teknologi yang canggih. Sehingga mampu menciptakan pembelajaran yang lebih baik dari sebelumnya.

Pembelajaran biasanya dilaksanakan disuatu ruangan atau diluar ruangan. Namun pada biasanya pembelajaran dilaksanakan disekolah. 

Pada hakikatnya pembelajaran merupakan interaksi timbal balik antara peserta didik dan guru dalam  proses belajar mengajar yang dinamis untuk mentransfer nilai-nilai ke siswa supaya dapat melakukan perubahan tingkah laku maupun pengetahuan. Sehingga siswa dapat menggapai cita-cita yang ingin dicapai.

Sedangkan arti kata belajar di dalam kamus Umum Bahasa Indonesia (KUBI) adalah berusaha memperoleh kepandaian atau ilmu pengetahuan. Atau bisa dikatakan belajar merupakan sebuah kegiatan atau aktivitas yang dapat menambah pengetahuan siswa. 

Baca juga : Pentingnya Peran Orang Tua dalam Memanajemen Belajar Anak pada Masa Pandemi

Sedangkan arti belajar menurut Arthur J. Gates, bahwa belajar merupakan perubahan tingkah laku melalui pengalaman dan latihan (learning is the modification of behavior through experience and training). seperti halnya anak laki-laki yang merakit sound system hal mana pengetahuan tersebut didapatkan ketika belajar di bangku SMK jurusan teknik.

Pembelajaran dan belajar merupakan kalimat yang mempunyai makna yang berbeda. Pembelajaran dalam proses belajar ada sistemnya. Sedangkan belajar tidak harus ada sistemnya. 

Seperti halnya pembelajaran disekolah dan belajar kelompok bersama teman. Sehingga makna dari pembelajaran dan belajar mempunyai makna yang berbeda namun tetap satu dalam tujuan pendidikan yaitu membentuk individu yang kreatif, normatif, aktif dan agamis.

Dalam pendidikan pembelajaran tentunya mempunyai fungsi terhadap proses belajar. Hal mana fungsi Pembelajaran dibagi dua. Yang pertama, sebagai sistem. Seperti halnya sebuah metode, strategi, tujuan, dan materi pembelajaran.

Baca juga : Tips Membangun Semangat Belajar

Yang kedua, pembelajaran sebagai proses. Yaitu sebagaimana persiapan seorang guru dalam memulai belajar. Seperti mempersiapkan media pembelajaran (RPP) lalu mengacu pada media pembelajaran dan menindaklanjuti Pembelajaran yang telah dilaksanakan (pengayaan).

Selanjutnya membahas tentang ciri-ciri pembelajaran.

Secara rinci ciri - ciri pembelajaran yaitu

1. Memiliki tujuan, yaitu untuk membentuk siswa dalam suatu perkembangan tertentu.

2. Terdapat mekanisme, prosedur, langkah-langkah, metode dan teknik yang direncanakan dan didesain untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

3. Fokus materi ajar, terarah, dan terencana dengan baik.

4. Adanya aktivitas siswa merupakan syarat mutlak bagi berlangsungya kegiatan pembelajaran.

5. Aktor guru yang cermat dan tepat.

6. Terdapat pola aturan yang ditaati guru dan siswa dalam proporsi masing-masing.

7. Limit waktu untuk mencapai tujuan pembelajaran.

8. Evaluasi, baik evaluasi proses maupune     evaluasiproduk.

Baca juga : Mendengarkan Musik Bisa Membantu Kita untuk Meningkatkan Semangat belajar

Berikutnya komponen-komponen pembelajaran. Yang dimana sebagai suatu sistem, kegiatan belajar mengajar mengandung sejumlah komponen sebagai berikut :

1. Tujuan

Tujuan merupakan awal pendidikan dan pengajaran dalam proses belajar. Tanpa ada tujuan maka suatu yang akan kita capai tidak pernah ada. Adapaun tujuan pendidikan sudah tertera dalam Undangan- Undangan nomor 20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan.

2. Bahan Pelajaran

Bahan pelajaran merupakan komponen yang sangat penting dalam pembelajaran. Karna acuan dalam pembelajaran yang akan disampaikan kepada siswa terdapat dalam bahan pelajaran. Maka dari itu bahan pembelajaran sebagai sumber bagi anak didik

3. Kegiatan Belajar Mengajar

Kegiatan belajar mengajar adalah sebuah kegiatan yang menentukan baik tidaknya dalam pembelajaran. Sehingga dalam kegiatan belajar seorang pendidik mampu memberikan kegiatan belajar yang intensif dan kondusif. Sehingga kegiatan pembelajaran berjalan dengan lancar dan nyaman.

4. Metode

Metode adalah suatu cara yang digunakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Dengan metode seorang pendidik dapat mengatasi terhadap kondisi perbedaan kemampuan peserta didik. Sehingga metode guru mampu beradaptasi dengan berbagai perbedaan yang dimiliki siswa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun