kaubilang,
hati kitalah stasiun
orang-orang datang atau pulang
dan hanya kenangan yang tinggal
terselip
di bangku-bangku peron,
derit malas kereta, mungkin juga
pada jeda pengumuman
dimana gelisahmu merajam detak
jejarum jam.
hujan pagi ini, dirimulebih jauh dari senja kemarin hari.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!