Mohon tunggu...
Solihin Agyl
Solihin Agyl Mohon Tunggu... Editor - Penulis dan Peneliti Bahasa

Seorang Wordsmith, Reader, Interpreter, Teacher/Trainer, Explorer, dan Researcher di L-Pro Jember, Pembicara Seminar, dan Workshop Nasional-Internasional. Sering diminta melatih Academic Writing, Public Speaking, English Camp, TOEFL/IELTS Instructor, Teaching-Learning, dan PTK. HP. 081-336-4045-18 email : solihinagylemailpenting@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Berpikir Berdaulat

18 Juli 2024   19:54 Diperbarui: 18 Juli 2024   20:15 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Bahkan dengan semua penjelasan di atas, kita bisa lebih jauh mengeksplorasi, misalnya keterkaitan "berpikir berdaulat" dengan hasil penelitian mengenai hal tersebut. Dan, berikut jawaban ChatGPT: "Tidak ada penelitian khusus yang membahas secara komprehensif tentang "cara berpikir berdaulat". Namun, konsep berpikir mandiri dan kemandirian telah menjadi fokus dari beberapa bidang studi, seperti psikologi, filosofi, dan ilmu politik."

"Misalnya, dalam psikologi, konsep kemandirian telah menjadi topik penelitian yang penting. Studi-studi telah menunjukkan bahwa orang yang lebih mandiri cenderung memiliki kesehatan mental yang lebih baik, lebih percaya diri, dan lebih berhasil dalam mencapai tujuan mereka."

"Dalam politik, kemandirian sering diasosiasikan dengan konsep otonomi. Otonomi dapat diartikan sebagai kemampuan untuk mengatur diri sendiri dan menentukan tujuan dan nilai-nilai yang penting bagi individu atau kelompok. Konsep ini sering dikaitkan dengan negara-negara yang memiliki tingkat otonomi yang tinggi, seperti Swiss, Finlandia, dan Norwegia."

"Sementara, dalam filsafat, konsep kemandirian sudah lama dikenal dalam kaitannya dengan moralitas dan etika. Sejumlah filsuf mengusulkan kemampuan berpikir secara mandiri dan memilih tindakan berdasarkan nilai-nilai yang penting bagi diri sendiri, dan itu menjadi bagian integral dari kebebasan dan kemandirian individu."

"Meskipun tidak ada penelitian khusus tentang "cara berpikir berdaulat", namun hasil penelitian di bidang-bidang tersebut dapat memberikan pemahaman yang berguna tentang pentingnya kemandirian dan bagaimana kemandirian dapat diterapkan dalam berbagai aspek kehidupan."

Lalu, pertanyaan yang cukup bernai muncul terkait "berpikir berdaulat" ini dengan kemungkinan seseorang menjadi "mastermind" bila orang tersebut memiliki cara berpikir berdaulat. Dan, berikut jawaban ChatGPT: "Meskipun kemampuan untuk berpikir secara mandiri dan mempertimbangkan berbagai opsi secara kritis dan rasional adalah bagian dari kemampuan seorang mastermind, tidak semua orang yang berpikir berdaulat bisa disebut sebagai mastermind."

"Seorang mastermind adalah seseorang yang memiliki kemampuan luar biasa dalam memecahkan masalah dan merancang strategi untuk mencapai tujuan tertentu. Selain memiliki kemampuan berpikir kritis dan kreatif, seorang mastermind juga memiliki kemampuan untuk melihat pola dan hubungan yang mungkin tidak terlihat oleh orang lain."

"Namun, tidak semua orang yang berpikir berdaulat memiliki kemampuan seperti ini. Beberapa orang mungkin hanya memiliki kemampuan untuk membuat keputusan secara mandiri dan tidak memiliki keterampilan atau pengetahuan khusus dalam merancang strategi atau memecahkan masalah yang kompleks. Sebaliknya, beberapa orang yang memiliki kemampuan untuk merancang strategi dan memecahkan masalah tidak selalu berpikir secara mandiri atau mempertimbangkan berbagai opsi secara kritis."

"Dalam konteks tertentu, kemampuan berpikir berdaulat dapat membantu seseorang menjadi mastermind, terutama jika orang tersebut dapat mengembangkan kemampuan keterampilan berpikir kreatif dan analitis yang kuat. Namun, tidak ada jaminan bahwa semua orang yang berpikir berdaulat dapat menjadi mastermind." 

Kita harus yakin bahwa dengan cara berpikir berdaulat, kita bisa menjadi seorang mastermind---seseorang yang memiliki kemampuan luar biasa dalam memecahkan masalah dan merancang strategi untuk mencapai tujuan tertentu. Selain memiliki kemampuan berpikir kritis dan kreatif, seorang mastermind juga memiliki kemampuan untuk melihat pola dan hubungan yang mungkin tidak terlihat oleh orang lain.        

Berkaitan dengan dialektika yang harus kita lakukan; setiap pribadi manusia rasanya perlu---bahkan harus---memiliki pikiran yang berdaulat itu. Cara berpikirnya harus secara alami sangat khas tentang dirinya. Sesuai pengenalan diri terhadap free will dan takdirnya. Sesuai dengan hasil pemikiran dan penelitian empiris tentang dirinya. Berdasarkan ke-khas-an alami yang dimilikinya dan tak boleh mengekor pemikiran orang lain, karena belum tentu pemikiran orang lain sesuai dengan keadaan alaminya. Lalu, apa syarat utama untuk memiliki pikiran berdaulat itu? Ada 3 hal utama menurut Cak Nun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun