Mohon tunggu...
Sofyan Utiarahman
Sofyan Utiarahman Mohon Tunggu... Guru - Master Trainer MGPBE, Fasilitator, Narasumber Kependidikan, Motivator, Instruktur Nasional, Penulis Pemula

Sofyan Utiarahman. Pecinta aksara. Peselancar Media. Menulis dan belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerpen: Sentuhan Tangan Mama

5 Februari 2023   15:16 Diperbarui: 5 Februari 2023   15:32 300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kopi yang nikmat serta pisang goreng yang hangat ditambah dabu-dabu sagela yang berasa pedas. 

"Bagaimana kondisimu? Sehat? Sudah makan?". Tiga pertanyaan yang stagnan. Selalu Mama tanyakan, setiap Aku silaturahmi ke rumah Beliau.

"Alhamdulillah, Ma."

"Mama, Ada yang akan saya sampaikan."

Mama mengulangi tatapannya. Kali ini lebih tajam dari tatapan sebelumnya. Dipandanginya aku sekujur. Utuh. Seolah Mama sudah tahu apa yang akan Aku sampaikan. Mungkin lewat mimpi, karena Aku belum menyampaikan kepada siapapun.

Mama, seharusnya aku yang membahagiakanmu membuat hatimu senang dan bahagia bukan sebaliknya, seperti suasana ini. Maafkan Aku ya, Ma? yang jarang silaturahmi. Jarang membawakan sesuatu yang membahagiakanmu. Kadang mama meminta Aku untuk datang ke rumah, namun alasan pekerjaan yang membatasi permintaan tersebut. Alasan yang tidak seharusnya menjadi alasan.

Mama, aku mencari rahim, maqom aku selama sembilan bulan, yang kau sapih dengan perjuangan tak berbatasmaqom dimana kasih sayangmu tercurah tak terbalas.


#Ruangsepi
#Medio250121
#Opan Semesta Dalam Rahim Ibu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun