Mohon tunggu...
Sofyan Utiarahman
Sofyan Utiarahman Mohon Tunggu... Guru - Master Trainer MGPBE, Fasilitator, Narasumber Kependidikan, Motivator, Instruktur Nasional, Penulis Pemula

Sofyan Utiarahman. Pecinta aksara. Peselancar Media. Menulis dan belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen: Empat Penggal Tahu dan Segelas Teh

3 Februari 2023   03:49 Diperbarui: 3 Februari 2023   03:50 310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Melewati jembatan, ia melihat kayu balok menghalangi jalan. Balok ini mengganggu pengguna jalan, suara batinnya selalu mengingatkan. Dengan cekatan ia mengangkat balok tersebut dan meletakkannya di sisi jalan. Pekerjaan yang selalu  dilakukannya apabila menemukan hal serupa. Bukan sekali ini, tetapi berkali-kali. Di manapun ia menemukannya.

"Assalaamu alaikum," Ka One selalu mengucapkan salam setiap masuk kamar kosnya. Meskipun tidak ada orang di dalam. Ia yakin, ada malaikat di kamar kosnya. Dan layak diberi salam.

Segelas teh sosro beserta empat penggal tahu dilahapnya. Sambil ia menulis kisah ini. Ia bersyukur atas nikmat dini hari. Ka One yakin, bahwa ada kekuatan tak tertandingi yang menggerakkannya malam ini ke luar kos. Bukan hanya itu, Sang Pemilik Kekuatan itu mengenalkan pemilik lapak dan menyingkirkan balok yang merintangi jalan umum lewat tangan Ka One.

#Gorontalo, 030223

Karya: Opan Semesta

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun