Mohon tunggu...
Sofia Ummil Husna
Sofia Ummil Husna Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi - UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (21107030017)

creativity solves everything

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Waspadalah! Perokok Pasif Juga Dapat Terancam Kematian

19 Mei 2022   17:12 Diperbarui: 19 Mei 2022   17:34 869
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi paru-paru sehat dan rusak (source: pixabay)

Inilah beberapa penyakit yang dapat berpotensi bagi para perokok, khsusnya dalam artikel ini ditujukan kepada perokok pasif, sebagai berikut:

  • Penyakit jantung

Meskipun pada kenyataan tidak merokok secara langsung, hanya menghirup asapnya saja si perokok pasif juga dapat berpotensi mengalami sakit jantung sekitar 20 hingga 30 persen. Melansir dari laman Cleveland Clinic, dari lama paparannya, perokok pasif dapat mengalami beberapa masalah, seperti:

  1. Mengencangnya pembuluh aorta selama sekitar lima menit setelah terpapar
  2. Terjadi pembekuan darah yang berlebih serta peningkatan penumpukan lemak pada pembuluh darah selama 20 hingga 30 menit setelah terpapar,
  3. Peningkatan kemungkinan detak jantung tidak teratur hingga dapat pula memicu serangan jantung selama sekitar 2 jam setelah terpapar asap
  • Kanker

Dari asap rokok yang masuk ke dalam tubuh para perokok pasif dapat pula berpotensi untuk mengalami sakit kanker. Kanker paru-paru sudah banyak memakan korban, selain itu juga dari bahayanya asap rokok untuk perokok pasif dapat menjadikan tubuh rentan mengalami kanker di organ tubuh lainnya seperti tenggorokan, laring, tidung, otak, kandung kemih, lambung hingga payudara. 

Imbas dari adanya asap rokok yang masuk ke dalam tubuh manusia ini sangat besar pengaruhnya, bahkan risiko seperti kanker paru pun meningkat antar 20 hingga 30 persen pada orang-orang yang tidak merokok namun ikut menghirup asapnya dibandingkan dengan nonperokok yang tidak terkena adanya paparan asap rokok.

  • Masalah pernafasan kronis

Karena asap yang terhirup oleh perokok pasif ini melalui saluran pernafasan, maka penyakit pernafasan kronis pun dapat terancam seperti misalnya asmabronkitis, pneumonia dan bronkiolitis.

  • Bagi wanita hamil yang terpapar, akan membahayakan kandungannya

Wanita hamil sangat rentan akan bahaya asap rokok. Karena wanita yang sedang hamil sama saja mempertaruhkan dua nyawa. Jika asap rokok terus masuk dalam pernafasan wanita hamil, otomatis sangat berbahaya bagi kesehatan janin.

  • Penyakit lainnya

Seperti yang sudah disebutkan diatas, dapat pula berpotensi mengalami sakit lain seperti sering sakit kepala, mual, gangguan kognitif, gangguan paru hingga infeksi telinga (tengah)

Karena asap rokok berbahaya, apa yang harus dilakukan?

Timbulnya masalah kesehatan dari perokok pasif tentu disebabkan oleh adanya seorang perokok aktif. Hal yang sangat baik jika para perokok aktif berhenti merokok. Supaya kondisi udara atau oksigen yang kita hirup pun akan sangat segar dan sehat. Untuk perokok pasif yang sekarang masih sering terpapar asap rok0ok dari pengaruh orang yang merokok, maka dapat menajaga diri dengan cara

  1. Menegur orang disekitar jika merokok secara sembarangan
  2. Menjauhkan diri dari orang yang sedang merokok
  3. Menggunakan masker
  4. Mengajak saudara, teman/orang sekitar untuk berhenti merokok
  5. Rutin mengonsumsi buah dan sayur untuk mengurangi racun yang masuk ke dalam tubuh melalui asap rokok

Itulah artikel mengenai siapa perokok pasif, mengapa berbahaya, apa pengaruh-pengaruhnya, hingga apa tindakan yang dapat kita lakukan untuk dapat terhindar dari bahaya paparan asap rokok. Mari mulailah menjaga kesehatan dari hal-hal kecil, sayangi diri kita orang sekitar! Salam sehat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun