Terpenting,
bisa jadi pispot, lalu uang
untuknya bermekaran
berbunga-bunga
Tak peduli
hasil menipu
atau
korupsi-mencuri
Tapi,
kau,
perempuan-ku
Alhamdulillah, ...
Dikau, beda,
bukan
yang
seperti itu
(Padahal, kau cantik jelita dan bahenol-nerkom super sexy. Persis vas bunga tanah liat, buatan Plered, model gitar Spanyol. Cerdas bak profesor, santun-solehah pula. Beruntungnya, aku)
***
Suatu ketika di suatu tempat, bergairah bersama teman-teman lama, teman seterusnya. Selamanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!