Apakah yang dimaksud dengan pahlawan?
Apakah pahlawan itu hanya milik para pejuang-pejuang kemerdekaan saja?
Pertanyaan-pertanyaan sederhana seputar makna dari pahlawan seperti pada pertanyaan diatas pasti pernah mengganggu benak kita semuanya.
Lalu apakah makna pahlawan yang sebenarnya?
Dikutip dari Wikipedia, pahlawan adalah seseorang yang menonjol karena keberaniannya dan pengorbanannya dalam membela kebenaran, atau pejuang yang gagah berani.
Sedangkan pahlawan yang sering kita pahami selama ini sebenarnya adalah pahlawan nasional, yakni gelar pahlawan yang diberikan kepada para pejuang yang berjasa kepada Negara Republik Indonesia dalam rangka merebut kemerdekaan Republik Indonesia dari tangan para penjajah.
Merujuk pada arti kata pahlawan menurut Wikipedia sebagaimana dimaksud pada paragraf pertama diatas, pahlawan sebenarnya tidak terbatas hanya pada para pejuang yang ikut berjasa dalam rangka merebut kemerdekaan Indonesia saja, namun pahlawan adalah siapapun orang yang tidak terbatas pada ruang dan waktu berani berjuang dan berkorban dalam membela kebenaran. Sekalipun kebenaran yang diperjuangkan itu berkaitan dengan hak-hak personal nya sebagai manusia dan warga negara.
Dengan demikian dalam konteks kekinian, tanpa mengurangi penghormatan kita kepada para pahlawan pejuang kemerdekaan, makna kepahlawanan harus diartikan dalam pengertian yang lebih luas, tidak hanya terbatas pada para pejuang kemerdekaan Indonesia dimasa lalu.
Kalau dahulu, pertempuran melawan penjajah dengan mengorbankan segenap harta, jiwa dan raga adalah medan perjuangan bagi para pahlawan, maka dizaman modern yang sudah merdeka saat ini medan pertempuran bagi para pahlawan kekinian bisa berada pada segala bidang dan segi kehidupan masyarakat sehari-hari.
Sebagai contoh pahlawan kekinian versi penulis diantaranya adalah :
1. Seorang ayah yang bekerja membanting tulang untuk menghidupi keluarganya dan menyekolahkan anak-anaknya adalah pahlawan bagi keluarganya.
2. Seorang ibu yang dengan tulus ikhlas dan penuh kasih sayang merawat dan mendidik anak-anaknya serta melayani suami dan keluarganya adalah pahlawan bagi keluarganya.
3. Seorang guru yang dengan ikhlas mengajar dan mendidik murid-muridnya disekolah adalah pahlawan bagi pendidikan.
4. Seorang kepala daerah yang amanah menjalankan kekuasaannya dan selalu mengedepankan kepentingan masyarakatnya dibandingkan kepentingan pribadi dan keluarganya adalah pahlawan bagi rakyat yang dipimpinnya.
5. Seorang tentara yang tanpa lelah menjaga kedaulatan NKRI di tapal batas negara adalah pahlawan untuk bangsanya.
6. Seorang dokter yang melayani pasiennya dengan senyum ramah dan penuh optimisme akan kesembuhan pasiennya adalah pahlawan bagi orang-orang yang sakit.
7. Seorang aktivis atau relawan kemanusiaan yang tanpa pamrih memperjuangkan hak-hak sesamanya adalah pahlawan bagi kemanusiaan.
8. Seorang  Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang bekerja dengan gigih dinegeri orang untuk mencukupi kebutuhan keluarganya dan memberikan devisa kepada negara juga adalah seorang pahlawan bagi keluarga dan negaranya.
9. Atau kita semua juga bisa menjadi seorang pahlawan lingkungan hanya dengan tidak membuah sampah sembarangan saja.Â
Dan masih banyak lagi contoh-contoh bentuk kepahlawanan masa kini diberbagai bidang dan segi kehidupan.
Mudah dan simpel bukan untuk menjadi seorang pahlawan?
Meskipun mereka tidak mengangkat senjata dan mengorbankan nyawa untuk bangsa dan negaranya, namun setiap orang yang dengan tulus ikhlas dan tanpa pamrih berjuang dijalan kebenaran untuk sebuah tujuan mulia dan kebaikan bersama, menurut hemat penulis mereka layak untuk disebut sebagai pahlawan.
Pahlawan tidak harus disebut sebagai pahlawan. Karena sejatinya kepahlawanan bukan hanya sekedar soal tanda kehormatan dan tanda jasa semata.Tapi, kepahlawanan adalah soal sikap dan tingkah laku dari manusia.
Selamat Hari Pahlawan Nasional, 10 November 2022!
