Alhasil, dilaga pamungkas melawan Malaysia anak asuh Bima Sakti terlihat mengalami kelelahan sehingga tidak mampu menampilkan performa terbaik mereka.Â
Kesalahan Bima Sakti dalam memilih strategi inilah, yang membuat Arkhan Kaka dkk harus kehilangan asa untuk tampil di putaran final Piala Asia U-17 2023.Â
Strategi Jitu Osmera bin Omaro
Berbeda dengan Timnas Indonesia, Timnas Malaysia terlihat tidak terlalu ngotot pada tiga laga sebelum melawan Indonesia.
Bahkan pelatih Malaysia, Osmera bin Omaro menyebut, sengaja mengistirahatkan pemain-pemain andalanya saat laga melawan Guam yang berakhir dengan skor imbang 1-1.
Hasil imbang Malaysia melawan Guam ini memang terbilang mengejutkan karna berbanding terbalik dengan hasil yang dipetik oleh Timnas Indonesia saat bertemu Guam. Dimana saat bertemu Guam, Indonesia tampil sangat impresif dengan berhasil memasukkan 14 gol tanpa balas ke gawang Guam.
Namun ternyata, disitulah letak kelihaian Osmera bin Omaro dalam mengatur strategi permainan.Â
Pemain-pemain andalan yang ia istirahatkan  saat melawan Guam, memang sengaja dipersiapkan untuk menjadi starter saat melawan Timnas Indonesia dilaga pamungkas penentuan juara Group B.
Strategi ini ia ambil karna sudah memperhatikan Timnas Indonesia di tiga laga yang telah dilakoni sebelumnya. Osmera meyakini tidak akan mudah menang melawan Indonesia, apalagi Indonesia bermain dihadapan publik sendiri.
Berkat strategi brilian pelatih Malaysia tersebut, hasilnya dalam 90 menit pertandingan saat melawan Indonesia, Timnas Malaysia terlihat lebih mendominasi pertandingan dan akhirnya mampu menyelesaikan laga dengan kemenangan meyakinkan 5-1.
Kemenangan Malaysia atas Indonesia tersebut pun langsung mengunci posisi mereka di puncak klasmen group B dan memastikan diri lolos ke babak final Piala Asia U-17 2023.