Mohon tunggu...
Zulfikar Akbar
Zulfikar Akbar Mohon Tunggu... Jurnalis - Praktisi Media

Kompasianer of the Year 2017 | Wings Journalist Award 2018 | Instagram/Twitter: @zoelfick

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Bennington Memilih Mati Demi Menemani Sahabat

22 Juli 2017   00:21 Diperbarui: 29 Juli 2017   07:48 18582
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dua bulan sebelum kematiannya sendiri, Bennington menyanyikan Hallelujah di pemakaman sahabatnya - FOTO: Chris Pizzello/AP

Katakanlah itu sebuah kekonyolan jika alasan kematiannya dengan cara itu hanya demi sahabat. Kita mungkin hanya dapat menghakimi, tapi apa yang ada di benaknya yang aktif bergolak layaknya musik cadas yang pernah menjadi nyawanya; hanya dia yang benar-benar tahu. Dan, Tuhan, tentu saja yang mungkin saja sedang memintanya menyanyikan lagu terbaik darinya.*

SURAT DUKA BENNINGTON ATAS KEMATIAN CORNELL

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun