Mohon tunggu...
SNF FEBUI
SNF FEBUI Mohon Tunggu... Jurnalis - Badan Semi Otonom di FEB UI

Founded in 1979, Sekolah Non Formal FEB UI (SNF FEB UI) is a non-profit organization contributing towards children's education, based in Faculty of Economics and Business, Universitas Indonesia. One of our main activities is giving additional lessons for 5th-grade students, from various elementary schools located near Universitas Indonesia. _________________________________________________________ LINE: @snf.febui _________________________________________________________ Instagram: @snf.febui ____________________________________________________ Twitter: @snf_febui _______________________________________________________ Facebook: SNF FEB UI ____________________________________________________ Youtube: Sekolah Non Formal FEB UI ______________________________________________________ Website: snf-febui.com ______________________________________________________ SNF FEB UI 2020-2021 | Learning, Humanism, Family, Enthusiasm | #SNFWeCare

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

E-Learning untuk PAUD di Era Pandemi, Apa Tantangannya?

14 November 2020   21:56 Diperbarui: 14 Maret 2021   00:02 1345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penggunaan gadget untuk pembelajaran harus memperhitungkan efek negatifnya. Efek negatif tersebut antara lain sebanyak 40% anak akan mengamuk jika tidak diberikan gadget. Walaupun 22% orang tua punya tujuan agar anak pintar dengan diberikan gadget namun hanya 1% saja anak pengguna gadget mendapatkan prestasi di sekolah. Apalagi setelah melakukan pembelajaran secara daring, anak-anak lebih banyak bermain gawainya setelah pembelajaran. Berarti seharian penuh bisa saja anak hanya terus bermain dengan gadgetnya. Bila hal ini terus berlanjut, muncul pula masalah lain yang menyangkut kesehatan anak. Lamanya penggunaan gadget akan berdampak pada kemampuan berbicara anak, hal ini dikemukakan oleh Pediatric Academic Societies Meeting [6]. 

Keefektifan Implementasi Kebijakan E-Learning untuk PAUD

Belum ditemukannya vaksin untuk Covid-19 ini membuat pendidik maupun pelajar tidak tau sampai kapan pembelajaran online ini akan diterapkan. Orang tua masih merasa takut kepada anaknya bila diterapkan kembali pembelajaran tatap muka di sekolah. Para pendidik PAUD memahami banyak faktor pendukung dan faktor penghambat dalam pembelajaran online. Kurangnya kesiapan, penguasaan media online, dan interaksi pembelajaran menjadi alasan mengapa implementasi E-learning masih kurang berhasil. Berdasarkan kutipan dari Kompas, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menjelaskan bahwa yang akan dipermanenkan adalah platform pembelajaran jarak jauh (PJJ), bukan metode PJJ itu sendiri [7]. Meskipun demikian, banyak pendidik yang sejatinya menentang sistem pembelajaran jarak jauh ini karena anak-anak seusia PAUD biasanya bermain sambil belajar, apalagi mereka juga cepat bosan.  

Pelaksanaan pembelajaran online di PAUD harus tetap sesuai dengan aspek perkembangan anak. Walaupun banyak tantangan yang dihadapi dalam pembelajaran online ini, sebagai pendidik PAUD yang memiliki tanggung jawab penuh terhadap tumbuh kembang peserta didik harus berusaha optimal sehingga proses pembelajaran online tetap terjaga kualitasnya. Pembelajaran online merupakan salah satu cara untuk tetap menjalin komunikasi dengan peserta didik sehingga orang tua di rumah tetap terbantu dalam pembelajaran online. Pendidik harus bisa lebih kreatif dalam memilih metode mengajar sehingga peserta didik tetap semangat dalam menerima materi pembelajaran online dengan tidak melupakan prinsip pembelajaran PAUD anak, yaitu belajar seraya bermain. Perlunya  kerjasama  dengan  pihak  orang  tua dengan melakukan komunikasi efektif berkaitan dengan kegiatan  pembelajaran  yang  dilakukan  selama  pembelajaran  dari rumah karena orang tua juga termasuk salah satu pelaksana kegiatan [8].

Oleh : Christabel Nathania Surya | Akuntansi 2020

Staff Biro Jurnalistik

SNF FEB UI 2020-2021

Referensi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun