Mohon tunggu...
Retha Purnama
Retha Purnama Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

i'm a funniest people

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Sudah Minum Susu Ibu Menyusui Tapi ASI Kok Masih Susah Keluar?

9 Mei 2016   18:14 Diperbarui: 9 Mei 2016   18:25 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Dalam hal kesehatan, tentu banyak sekali faktor yang mempengaruhi. Faktor psikis juga tak kalah berpengaruh. Itulah mengapa seorang ibu yang berniat memberikan ASI eksklusif harus menghindari stres. Pasalnya, stres sangat mempengaruhi produksi ASI. Jadi, selain menjaga kesehatan dengan cara mengkonsumsi susu ibu menyusuidan makan makanan yang bergizi, ibu juga harus menghindari stres.

Diharapkan dengan penjelasan singkat ini para ibu yang memberikan ASI ekslusif di luar sana bisa memahami kenapa ASI susah keluar padahal sudah mengkonsumsi susu untuk ibu menyusui.Yang pasti, bukan susu yang menjadikan produksi ASI meningkat tapi kondisi kesehatan ibu yang mempengaruhi.

Itulah yang menjadikan kendala banyak sekali ibu yang gagal dalam memberikan ASI ekskusif. Kebanyakan mereka tidak mampu menjaga kesehatan mereka sendiri sehingga si kecil tidak bisa mendapatkan ASI sesuai dengan kebutuhannya.

Namun, semua harus diusahakan. Apalagi sekarang perusahaan dan kantor dinas yang mempekerjakan wanita sudah menyediakan tempat khusus untuk memompa ASI dan memberikan kelonggaran bagi ibu yang sedang menyusui. Semua itu dilakukan agar setiap ibu yang memiliki bayi bisa bekerja tanpa harus khawatir tidak mampu memberikan ASI eksklusif. Agar kesehatan ibu terjaga, pastikan ibu mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan selama memberikan ASI eksklusif dengan cara secara rutin mengkonsumsi susu ibu menyusui.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun