Sejarah ini akan tercatat abadi.Timnas Indonesia U-20 mengalahkan Argentina 2-1 di ajang Seoul Earth On Us Cup 2024. Kemenangan itu berbuah sejarah baru. Indonesia U-20 melawan Argentina U-20 di Korea Selatan, dalam ajang Seoul Earth On Us Cup 2024. Laga itu sekaligus menjadi persiapan skuat Indra Sjafri mengadapi Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.
Dalam Kualifikasi, ternyata, Indra Sjafri pun membuktikan bahwa anak asuhnya mampu menjadi juara Grup F, dan Garuda Muda lolos ke Piala Asia U-20 2025 di China.
Bagaimana MCS U-20?
Demi suksesnya Garuda Muda di China, PSSI pun memfasilitasi Timnas U-20 lebih dari sekadar Program TC, tetapi sampai membuat turnamen kecil yang sangat serius. Ada sponsornya, ada siaran livenya di TV Swasta.
Namun, saya sendiri menyayangkan saat Garuda Muda tampil perdana meladeni Yordania. Karena beberapa pemain yang diberikan kepercayaan, masih dipanggil dan masuk skuat, saat diberikan kepercayaan tampil di momentum yang sangat serius, sebuah persiapan akhir tim, justru tidak mampu membuktikan diri layak berjersey Timnas.
Publik sepak bola nasional pun banyak yang bertanya, mengapa para pemain yang sudah digembleng di TC, sudah main di kualifikasi, sudah main di turnamen, masuk ke TC lagi, tidak mendeskripsikan bahwa mereka  itu sudah diproses dan dipoles oleh sentuhan Indra Sjafri dan Tim?
Buntutnya, laga perdana Timnas Indonesia U-20 versus Yordania dalam Mandiri Challenge Series (MCS) U-20 sebagai persiapan akhir menuju Piala Asia U-20 2025, masih belum menggambarkan kekuatan pasukan Garuda Muda yang diharapkan.
Padahal Yordania adalah tim yang lolos ke Piala Asia U-20 2025 dengan predikat hanya sebagai runner up terbaik kelima.
Bagaimana kira-kira saat nanti pada Senin malam, (27/1) meladeni Suriah yang lolos ke Piala Asia dengan predikat juara Grup A dalam kualifikasi?
Realistis
Kekalahan Garuda Muda atas Yordania, secara realistis memang dipengaruh oleh beberapa faktor. Di antaranya: