Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Menulis di berbagai media cetak sejak 1989. Pengamat Pendidikan Nasional dan Humaniora. Pengamat Sepak Bola Nasional. Praktisi Teater.

Bekerjalah dengan benar, bukan sekadar baik

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Refleksi 2024 (9) Pribadi Berkualitaskah, Saya?

31 Desember 2024   08:46 Diperbarui: 31 Desember 2024   09:10 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Supartono JW

Tengoklah ke atas, semisal, kehidupan kepemimpinan di +62, dalam sepuluh tahun terakhir, di negeri ini, pemimpin negeri kita malah memberikan keteladanan yang tidak benar dan tidak baik. Karena melanggar etika dan moral, malah soelah menjadi sesuatu yang benar dan baik.

Mirisnya, para pemuja dan manusia-manusia yang pribadinya juga tidak berkualitas, karena hidup hanya memanfaatkan situasi dan kondisi demi mencari keuntungan, sekalipun harus ikutan menanggalkan etika dan moral, bahkan rela "bertopeng dan menjilat", tetap mereka lakukan. Sebelas-duabelas dengan yang memberikan keteladanan yang tidak benar dan tidak baik.

Lebih miris, bahkan, setelah lengser, bila pandai bersyukur dan gemar merefleksi diri, tentu akan insyaf. Tetapi faktanya apa, keteladanan buruk terus dipertontonkan, seolah negeri ini miliknya, milik dinastinya, oligarkinya, cukongnya, dll.

Apakah rakyat sadar dan menyadari akan hal itu. Kualitas pribadi seperti apa yang sejatinya mereka punya. Sebab, sepertinya, mereka berpikir hidup di dunia akan selamanya. Tidak akan ada hari pembalasan di akhirat.

Tidak bisa membohongi diri

Bila pemimpin di negeri ini, tidak dapat dijadikan teladan pribadi yang berkualitas, apakah saya, kita, yang terus belajar dan berupaya memperbaiki diri agar kecerdasan spiritual (SQ), intelegensi (IQ), dan personality (EQ)-nya berkualitas, akan ikut-ikutan seperti pemimpin dan pengikutnya "itu"?

Sepanjang hidup, atau minimal sepanjang tahun 2024, coba kita ricek lagi, apakah saya tergolong manusia yang berkulitas? Apakah saya adalah orang,

(1) Yang selalu membutuhkan  

(2) Menjadi pribadi yang realistis dan rasional

(3) Tidak egois karena selalu menjaga dan merawat (jasmani, rohani, SQ, IQ, EQ)

(4) Tidak sombong

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun