Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Pengamat
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Niat berbagi

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Catatan Perjalanan (2) 25 Juli, Susuri Volendam dan Amsterdam Belanda

25 Juli 2020   16:07 Diperbarui: 25 Juli 2020   16:08 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menyusuri Canal Cruise di Amsterdam menggunakan perahu motor yang dinahkodai oleh seorang kapten berpengalaman. Kapal motor ini memiliki atap kaca, sehingga wisatawan yang berada di atas kapal bisa menikmati pemandangan langit dan bangunan-bangunan tua khas Belanda yang berderet di sepanjang sungai. 

Bahkan wisatawan akan menemukan rumah-rumah perahu yang berada di sepanjang pinggiran sungai. Kerennya lagi, Kapten kapal sangat piawai mengemudi dan berpengalaman, melewati kanal-kanal yang berukuran sempit, meskipun perahunya panjang,

Sumber: Supartono JW
Sumber: Supartono JW
Sudah menjadi ukuran normal, Tour Amsterdam Canal Cruise ini memakan waktu satu jam, dari awal sampai ke bagian hilir yang mendekati tanggul ke arah laut. Sepanjangan perjalanan, kapten juga terus bercerita kisah sejarah bangunan-bangunan yang dilewatinya. 

Jangan kuatir jika tidak tahu bahasa yang disampaikan, pasalnya setiap wisatawan sudah dibekali headset yang dipasang di dekat meja penumpang. Melalui headset ini, wisatawan bisa menikmati berbagai bahasa yang sudah disetting berragam bahasa.

Sumber: Supartono JW
Sumber: Supartono JW
Sumber: Supartono JW
Sumber: Supartono JW
Sumber: Supartono JW
Sumber: Supartono JW
Sumber: Supartono JW
Sumber: Supartono JW
Sumber: Supartono JW
Sumber: Supartono JW
Sumber: Supartono JW
Sumber: Supartono JW
Meski selama perjalanan sudah ada yang mengurus semua hal, namun saat saya coba mencari tahu, untuk menikmati perjalanan di Canal Cruise ini, para wisatawan bisa membeli tiket masuk di tiga tempat. 

Di Damrak untuk siang hari, di depan Central untuk sore hari dan di samping Caf Karpershoek, yang buka malam hari. Dan biaya untuk bisa menikmati perjalanan sungai ini, wisatawan bisa merogoh kocek sekitar 15 euro. Sangat mengesankan menyusuri kanal-kanal di negeri yang permukaan tanahnya lebih rendah dari laut ini.

img00754-20110725-1440-5f1bf766097f3655aa3e1c92.jpg
img00754-20110725-1440-5f1bf766097f3655aa3e1c92.jpg
Sesuai waktu yang ditentukan, kami pun sudah berada di bus, menuju kembali ke Hotel Park Plaza  Asmsterdam Airport. Sepanjang perjalanan kami pun terus menikmati pemandangan indah bangungan-bangungan kuno di Amsterdam.

Sumber: Supartono JW
Sumber: Supartono JW
Selepas makan malam, kami pun diberikan waktu untuk istrahat, sebab besok pagi, 26 Juli 2011, kami sudah bergerak menuju negara lain, meninggalkan Amsterdam, Belanda. 

Bila semua kisah selama di Volendam dan Asmterdam saya urai, termasuk tentang pandangan mata saya tentang stadion sepak bola yang cukup terkenal di kota ini maupun cerita lainnya, maka kisahnya akan sangat panjang. Namun, setidaknya, itulah garis besar keberadaan saya di Amsterdam selama sehari penuh.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun