Namun berbeda lagi ketika calon mertuamu adalah tipe yang introvert, maka kamu harus berpikir ekstra mencari topik pembicaraan supaya nyambung. Misalnya berbicara yang simpel-simpel saja seperti membicarakan hobi, kuliner, apa pun itu. Atau kamu juga bisa mengajukan pertanyaan-pertanyaan.
Kamu bisa mengisinya dengan basa-basi seperti bertanya mengenai seperti apa kehidupan pasanganmu saat kecil. Biarkan ia menceritakan semuanya. Selain terasa seru, hal seperti ini juga akan membuat calon mertua merasa bahwa perannya sebagai orang tua dalam membesarkan anaknya sangat dihargai.
Jadilah pendengar yang baik dan responlah dengan jawaban yang baik di setiap pembicaraan. Jangan pula kamu memotong pembicaraan mereka karena hal itu tidak sopan.
5. Ramah
Kamu bisa memulai hal ini dengan memperkenalkan diri dan melemparkan senyuman kepada calon mertua. Hal ini akan menunjukkan bahwa kamu merupakan pribadi yang ramah serta terbuka terhadap orang baru.
Selain itu, kamu bisa menjabat tangan dan mencium tangan calon mertua selayaknya sedang meminta restu darinya. Sikap seperti ini menunjukkan betapa kamu sangat menghormati dirinya.
Kamu juga bisa menyelipkan sedikit candaan, namun jangan terlalu berlebihan. Supaya tidak membuatmu terkesan tidak sopan.
Calon menantu yang bersikap ramah, hormat, dan santun akan berpeluang besar untuk mendapatkan hati calon mertua. Bersikaplah demikian supaya calon mertua kamu merasa senang dan bisa menerima kamu sebagai calon pasangan untuk anaknya. Â
6. Jujur dengan identitas kamu
Setiap orang tua pasti berharap menemukan pasangan yang terbaik untuk anaknya.
Ceritakan dengan jujur tentang diri kamu, dari mana kamu berasal, apa pekerjaan orang tuamu, apa pekerjaanmu, bagaimana kebiasaan keluargamu, dan lain-lain.