Pada tahap awal, tentu saja calon mertua akan menilai kepribadian kamu dari penampilan. Hal ini menjadi poin yang sangat penting. Karena kata orang tua, "cara berpakaianmu, menunjukkan kepribadianmu". Oleh karena itu, perhatikanlah cara kamu dalam berpakaian.
Berpakaianlah dengan cara berpenampilan menarik, baik, sopan, dan rapi agar tidak memperlihatkan kesan pertama yang kurang baik saat bertemu.
2. Datang dengan membawa buah tangan
Jangan sampai kamu datang ke rumah pasanganmu dengan tangan kosong. Apalagi ini menjadi pertemuan pertamamu dengan calon mertua dan keluarga pasangan.
Janganlah membawa sesuatu yang berlebihan agar kamu tidak dinilai bergaya hidup boros, sekalipun maksud hatimu adalah baik. Kamu bisa membawa bingkisan seperti makanan, buah-buahan, atau yang lainnya. Lebih mantap lagi jika sebelumnya kamu bertanya kepada pasanganmu, apa kesukaan atau hobi calon mertuamu.
Hal ini dilakukan supaya kamu dinilai peduli dan menghormati keluarga pasanganmu. Selain itu, membawa buah tangan merupakan etika atau tata krama saat bertamu ke rumah orang.
3. Cari tahu info karakter calon mertuamu
Sebelum bertemu, ada baiknya kamu bertanya-tanya dahulu kepada pasanganmu untuk mendapatkan informasi tentang calon mertuamu. Atau tanyakan pada kakak/adik pasanganmu (jika kamu kenal) bagaimana karakter calon mertuamu. Dengan bocoran ini, saat bertemu nanti kamu akan merasa lebih mudah dan tahu bagaimana harus berinteraksi dengannya.
4. Persiapkan bahan pembicaraan
Saat berbicara dengan calon mertua, biasanya terjadi jeda beberapa saat yang membuat situasi menjadi canggung. Jangan sampai hal ini terjadi.
Jika kamu telah mengetahui karakter calon mertuamu adalah orang yang ekstrovert, mungkin kamu tidak akan merasa kesulitan dan tidak repot untuk mencari topik pembicaraan. Pembicaraan akan mengalir begitu saja karena tipe ekstrovert yang terbuka, suka berbincang-bincang, dan selalu saja ada topik yang dibicarakan.