1. Biaya
Sebelum memutuskan sekolah yang dipilih. Alangkah baiknya memikirkan pembiyayaan yang akan dihabiskan selama anak bersekolah. Jika pembiyayaan tidak diperhitungkan secara rinci khawatir membuat masalah, dan yang lebih buruk lagi malah harus pindah sekolah Karena tidak mampu.
Beberapa kasus yang Saya temui di tempat saya mengajar. Awalnya orangtuanya memasukkan ke sekolah terbilang Mahal, untuk biaya masuknya saja kurang lebih Lima belas jutaan. Ternyata Beliau memiliki anak dijenjang tiga tingkat pendidikan sekaligus, untuk si kakak masuk SMA, Si adik SMP dan di bungsu SD kelas tiga.
Dengan berat hati Beliau harus memindahkan si bungsu Karena takut biaya tidak terpenuhi dengan tiga anak bersekolah sekaligus.
2. Konsep pendidikan yang Menjadi Tujuan
Konsep pendidikan yang diinginkan, tujuan proses pendidikan jangka panjang. Saat memasukan anak sekolah, tentu Kita mempunyai alasan konsep pendidikan seperti apa yang orangtua inginkan.Â
3. Lingkungan Pendidikan
Pelajari sebanyak-banyaknya lingkungan anak-anak bersekolah, bagaimana kepribadian para orangtuanya, guru-gurunya semua orang-orang yang berada di sekolah Selama Proses pembelajaran. Karena ini sangat penting. Terlebih Taman Kanak-kanak atau Sekolah Dasar. Jangan sampai gara-gara lingkungan karakter anak Kita menjadi rusak.
4. Reputasi sekolahÂ
Reputasi sekolah di mata masyarakat. Bagaimana pelayanannya, prestasi-prestasi sekolah tersebut. Cukup berkompetenkah ?Â
5. Jangan ikut-ikutan