Pernah nggak kamu menonton berita di televisi, lalu ada berita tentang inflasi tinggi? Atau pernahkah membaca berita tentang kasus naik turunnya inflasi? Nah, Inflasi ini bisa berpengaruh juga terhadap kinerja pasar modal lho, sobat!
Lalu, sebenarnya apa sih yang dimaksud inflasi? Terus, gimana cara kita mengatasi masalah inflasi yang berdampak terhadap kinerja pasar modal? Nah, untuk tau jawabannya, So stay tuned and keep scrolling!
Inflasi adalah kenaikan harga barang dan jasa secara terus menerus dalam jangka waktu tertentu karena ketidakseimbangan antara ketersediaan barang dan permintaan pasar. Inflasi dapat memengaruhi kinerja pasar modal, terutama harga saham.
Termasuk kinerja pasar modal di Indonesia?
Yap! Inflasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pasar modal di Indonesia, khususnya terhadap harga saham dan indeks harga saham gabungan.Yuk! kita bahas beberapa pengaruh inflasi terhadap kinerja pasar modal di Indonesia.
Pengaruh inflasi terhadap kinerja pasar modal di Indonesia
Harga saham
Inflasi dapat mempengaruhi harga saham karena inflasi meningkat biaya suatu perusahaan. Jika peningkatan biaya lebih tinggi daripada pendapatan perusahaan, maka profitabilitas dari perusahaan tersebut mengalami penurunan. Jadi sobat, Hal ini dapat menyebabkan harga saham perusahaan itu bisa turun.
Indeks harga saham
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa inflasi berpengaruh positif terhadap indeks harga saham gabungan. Namun, ada juga penelitian yang menunjukkan bahwa inflasi berpengaruh terhadap indeks harga saham gabungan. Hal ini disebabkan karena inflasi meningkatkan biaya perusahaan dan dapat menyebabkan penurunan profitabilitas perusahaan.
Tingkat pengembalian saham perusahaan