Bentuk-bentuk dukungan yang diberikan keluarga:
a. Dukungan Emosional. Upaya untuk mengungkapkan cinta dan kasih sayang kepada seseorang ketika berada dalam situasi genting dikenal dengan istilah dukungan emosional. Jika salah satu anggota keluarga mengidap HIV/AIDS, keluarga tersebut menunjukkan hal tersebut.
b. Dukungan Penghargaan. ODHA didorong untuk menjalani hidupnya dengan dukungan dan penerimaan yang mereka terima dari keluarga. Program pengobatan yang dilakukan ODHA sangat dipengaruhi oleh penerimaan keluarga terhadap mereka.
c. Dukungan Materi. Keluarga membantu anak-anak mereka dalam pengobatan dengan berbagai cara. Mereka bekerja di berbagai pekerjaan untuk mendapatkan uang yang dibutuhkan untuk membeli obat-obatan bagi anggota keluarga mereka yang sakit.
d. Dukungan Informasi. Ketika menerima atau mengetahui adanya infeksi HIV pada anggota keluarga, keluarga besar berupaya untuk mengetahui sebanyak mungkin tentang penyakit yang dialami anak atau anggota keluarga tersebut. Selain itu, mereka juga meminta nasihat dari berbagai pihak yang berkepentingan mengenai kondisi yang dialami. oleh anak-anak atau anggota keluarga tambahan
e. Dukungan Bersosialisasi. Setelah mengumpulkan informasi dan rekomendasi dari berbagai sumber, keluarga tersebut berupaya untuk terlibat dengan organisasi yang menawarkan bantuan kepada individu yang hidup dengan HIV/AIDS, khususnya melalui kelompok dukungan. Orang yang hidup dengan HIV/AIDS dapat memperoleh manfaat dari upaya keluarga dengan tidak merasa terlalu sendirian di lingkungan sosialnya.
REFERENCES
Rahakbauw, N. (2016). Dukungan Keluarga terhadap Kelangsungan Hidup ODHA (Orang dengan HIV/AIDS). Insani, 3(2), 64–82. https://osf.io/7j63d/download
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H