Pertama, penting untuk mengubah pemahaman tentang peran Guru Penggerak yang mereka bawa. Guru Penggerak harus memahami bahwa mereka bukan hanya pengajar, tetapi juga pemimpin dan pembimbing dalam perubahan pendidikan.
Kedua, kolaborasi adalah kunci. Guru Penggerak harus bekerja sama dengan rekan guru, kepala sekolah, teman-teman Guru Penggerak, siswa, dan orang tua wali murid. Semua pihak ini memiliki peran penting dalam mencapai tujuan pendidikan.
Dengan mengikuti peran Guru Penggerak, serta memahami keterkaitannya dengan filosofi Ki Hajar Dewantara, kita dapat menciptakan perubahan positif dalam dunia pendidikan.Â
Guru Penggerak adalah motor perubahan yang memungkinkan pendidikan di Indonesia menjadi lebih baik. Semua pihak harus bersatu untuk mencapai tujuan ini. Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madya Mangun Karso, Tut Wuri Handayani---semboyan Ki Hajar Dewantara harus menjadi panduan bagi kita dalam memajukan pendidikan untuk masa depan yang lebih cerah. Semoga.
Salam Guru Penggerak
Guru Bergerak, Indonesia Maju!
Siti Nazarotin
CGP Angkatan 8 Kabupaten Blitar
Blitar, 1 November 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H