Kira-kira sepuluh menit kemudian, pesanan kamipun datang. Diantar oleh pelayan perempuan yang memakai seragam warung. Saya sempat mengamati, semua pelayan warung, memakai sepatu bot.
Melihat semangkuk soto daging tersaji di depan mata, seketika hasrat untuk menyantapnya tak bisa ditunda. Lupa ikhwal sepatu bot. Dengan dalih lapar, semangkuk soto hangat langsung tandas tak bersisa. Enak apa lapar sih? Enak pakai banget.Â
Soto dengan kuah santan, warnanya kekuningan, dagingnya cukup banyak, ada campuran jeroan, memang tadi kami memesannya demikian. Bumbu rempahnya menyatu dalam daging dan kuah, dengan kucuran jeruk nipis, membuat Soto Sulung menjadi istimewa. Rasanya beda dengan soto kebanyakan yang pernah saya nikmati.
Sotonya selalu baru, tidak seperti beberapa warung yang pernah saya datangi, kekadang soto kemarin dihangatkan, jadi tampilannya kurang fresh dan akan pula mengurangi cita rasanya.
Fresh nggaknya, bisa dilihat dari tampilan dan selanjutnya dirasakan. Akan terasa kalau itu masakan baru, bukan dihangatkan.
Beberapa Fakta Tentang Warung Prasmanan Baariklee yang Perlu Anda Ketahui
Beberapa fakta yang perlu diketahui dan mengapa anda harus mencoba menikmati sajian dari Warung Prasmanan Bariklee, antara lain:
1. Sudah 10 tahun sejak buka, ini menandakan bahwa Warung Prasmanan Bariklee sudah cukup eksis.Â
Bilamana tak laku, tidak mungkin dalam kurun waktu yang lama masih bertahan.
Warung Prasmanan Baariklee ini berdiri sejak tahun 2011 lalu.Â
2. Rasanya memang nyata-nyata enak.Â