Tradisi unggahan, yaitu kenduri dalam rangka menyongsong datangnya bulan suci Ramadhan di daerah saya masih dilaksanakan. Kalau masing-masing keluarga mengadakan kenduri, hampir dipastikan ada saatnya kenduri dilaksanakan dalam hari yang sama.
Di daerah saya, tradisi kenduri Unggahan mulai ramai dilaksanakan sekitar dua minggu sampai H-1 sebelum datangnya bulan ramadhan.
Panen Nasi Berkat Kenduri Unggahan, Sebaiknya diapakan?
Ramainya lagi seminggu sebelum ramadhan. Mendapat undangan kenduri hampir tiap hari, bahkan pada hari yang sama menghadiri lebih dari satu undangan, maka nasi berkat yang dibawa pulangpun akan dobel dan tentunya tidak semuanya kemakan, alias menjadi mubadzir. Â
Agar nasi dari kenduri Unggahan tidak mubadzir dan terbuang sia-sia, kita harus kreatif untuk memanfaatkannya. Pada artikel yang telah lalu telah saya bahas mengenai hal ini. Bisa dibaca di sini.
Pada artikel tersebut belum saja bahas secara detail pun resepnya belum saya sampaikan. Pada kesempatan kali inilah akan saya udar bagaimana memanfaatkan nasi sisa sehingga bisa menjelma menjadi makanan yang enak.
Kripik puli, kripik berbahan dasar nasi sisa kenduri Unggahan, sangat sesuai dengan momentum saat ini. Banjir berkat di sana sini, sebaiknya kita buat kripik puli saja ya, dan ikuti langkah-langkah berikut ini ya.
Resep Kripik Puli dari Sisa Nasi Kenduri Unggahan
Bahan yang dibutuhkan:
600 gram nasi sisa, 50 gram tepung kanji, 100 gram tepung beras, 5 siung bawang putih, 1 sdm garam, 1/2 sdt kaldu bubuk,
minyak secukupnya.
Cara membuat:
1. Haluskan bawang putih.
