Pohon Kepel Milik Mertuanya Pak Muslihin Berbuah Lebat
Itu masih dari pohon kepel. Belum dari tanaman lainnya. Lumayanlah sebagai tambahan pemasukan buat ibu mertuanya Pak Muslihin yang sudah lama ditinggal wafat oleh suaminya.Â
Sementara ke tiga anaknya sudah berkeluarga, untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari tentulah tidak bisa mengandalkan dari anak-anaknya, karena mereka juga repot mencukupi kebutuhan keluarganya sendiri.
Melihat banyak tanaman yang bisa menghasilkan, kiranya ibu mertua dari Pak Muslihin tidak khawatir untuk sekadar mencukupi kebutuhannya sendiri.
Lima Fakta Mengapa Buah Kepel Terancam Punah
Kembali pada buah kepel, mungkin Anda masih asing dengan buah ini. Saat ini buah kepel termasuk buah langka yang terancam punah. Mengapa demikian? Setidaknya ada beberapa fakta yang membuat buah kepel ini terancam punah, yaitu:
1. Pohon kepel adalah jenis pohon yang setelah berumur puluhan tahun baru bisa berbuah.
Hal ini membuat buah kepel jarang ada yang melirik. Butuh waktu yang lama baru bisa dinikmati buahnya atau hasilnya. Sangat tidak efektif.
3. Fakta nomer 1 dan 2 ini cukup menjadi alasan orang enggan membudidayakan buah kepel ini.