Mohon tunggu...
Siti Nazarotin
Siti Nazarotin Mohon Tunggu... Guru - Dinas di UPT SD Negeri Kuningan Blitar

Tebarkan manfaat lewat kata-kata. Akun Youtube: https://youtube.com/channel/UCKxiYi5o-gFyq-XmHx3DTbQ

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kita Semua adalah Anak Dara itu

14 Oktober 2020   16:36 Diperbarui: 14 Oktober 2020   16:43 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anak dara yang ceria. Dapat kesempatan tampil menari tunggal pada acara yang digelar di salah satu Hall di daerahnya. Acara tersebut dihadiri oleh Bupati

Anak dara yang ceria
Semangat berlatih
Meski durasi sangat singkat
Sore dihubungi, malam latihan sampai berulang kali
Tak terasa kantuk menjemput

Pagi harinya masih belum puas, anak dara semakin semangat
Manfaatkan waktu untuk latihan lagi
Dalam benaknya hanya satu yang dipikirkan
Bisa tampil dengan baik. Memukau penonton dan Bupati yang akan membuka acara.

Bupati di daerah anak dara tersebut, memang sangat suka dengan seni tari
Bahkan setiap ada acara penting yang beliau hadiri, beliau selalu mengharuskan ada tarian yang dipersembahkan

Anak dara yang ceria
Tiba di tempat acara satu jam sebelum dimulai
Anak dara duduk menunggu
Sambil mengingat-ingat gerakan tari yang bakal dibawakan
Sesekali menyeka keringat, dalam hati berkata, kok lama nggak dimulai-mulai ya

Anak dara yang ceria
Berdiri ikut menyambut kedatangan Bupati
Pembawa acara memulai buka suara
Anak dara akhirnya dipanggil juga

Anak dara yang ceria
Selalu teringat pesan ibu guru dan guru les tarinya
Pesannya: kamu harus percaya diri, yakinkan dirimu, kamu bisa tampil dengan baik dan memukau

Anak dara yang ceria
Mulai kuasai panggung
Hadirin terkesiap, Bupati tercengang
Gemulai tubuhnya, lincah gerakannya
Diiringi musik yang apik
Paduan persembahan yang indah dan sangat menarik

Anak dara yang ceria
Mampu tunaikan tugasnya
Bupati puas, hadirin sambut gembira
Ruah apresiasi buat anak dara yang ceria

Kita semua adalah anak dara itu
Kuasai panggung, tunjukkan bahwa kita bisa
Buat semua orang terkesiap dengan aksi panggung kita

Jangan puas jadi penonton, yang kerjanya hanya bersorak hore tatkala pertunjukan menarik
dan berteriak huuuuu manakala pertunjukan membosankan

Siti Nazarotin

Blitar, 14 Oktober 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun