4. Adanya kewajiban perusahaan tanpa diikutii dengan perolehan aktiva, misalnya garansi produk dan pembayaran bunga pinjaman.
Dengan demikian dapat disimpulkan beban yang berkaitan dengan proses menghasilkan pendapatan, harus diakui ketika pendapatan tersebut dihasilkan, sedangkan beban yang berkaitan secara langsung dengan proses dan untuk memperoleh pendapatan harus diakui ketika beban tersebut dimanfaatkan.
Pengukuran Beban (Expense)
Ketika mengukur beban untuk suatu periode akuntansi, diperlukan pertimbangan dan keputusan yang matang untuk menentukan bagaimana beban tersebut akan dialokasikan pada periode berikutnya yang menunjukkan  pendapatan. Dalam hal tersebut, terdapat berbagai standar akuntansi yang dapat digunakan sebagai acuan atau pedoman. Misalnya, IAS 16/AASB 116 yang mengungkapkan bahwa nilai aset yang dapat disusutkan dapat ditentukan dengan berbagai metode (misalnya, model biaya  atau model penilaian) dan beberapa metode penyusutan alternatif setelah pendekatan (misalnya, metode garis lurus, penyusutan, dan jumlah item).
Seiring dengan penilaian aktiva, beban dapat diukur berdasarkan jumlah rupiah yang digunakan untuk penilaian aktiva dan hutang. Oleh karena itu, pengukuran beban dapat didasarkan pada:
 1. Historical Cost
Historical cost merupakan bentuk pengorbanan jumlah rupiah kas atau - setaranya untuk memperoleh aktiva. Pengukuran beban atas dasar historical cost dapat digunakan untuk jenis aktiva seperti gedung, peralatan, dan sebagainya.
2. Cost Pengganti / Cost Masukan Terkini (Replacement Cost)
Replacement cost merupakan pengorbanan jumlah rupiah harga pertukaran yang harus dilakukan saat ini juga oleh suatu entitas untuk memperoleh aktiva yang sejenis dalam kondisi yang sama. Contohnya, penilaian untuk persediaan.
3. Setara Kas (Cash Equivalent)
Setara kas merupakan jumlah rupiah kas yang dapat direalisir dengan cara menjual setiap jenis aktiva di pasar bebas dalam kondisi perusahaan normal. Untuk pencatatan beban sebagai akibat dari depresiasi (penyusutan), nilai yang dicantumkan dalam beban adalah nilai selisih antara nilai wajar dengan nilai buku (apabila nilai wajar lebih kecil dari nilai bukunya).