Setelah sempat mengalami paceklik selama dua tahun akibat pandemi Covid-19, Alhamdulillah di bulan ramadhan tahun ini usaha keripik pisang bulek hana (42) warga RT 6 RW 1 Desa Teluk Singkawang, Kecamatan sumay, Kabupaten tebo, kembali menggeliat. Bahkan sudah hampir lebaran masih banyak juga yang mengorder. orderan keripik pisang bulek hana sudah mencapai 60kg dengan harga per-kilogram nya Rp. 65.000.
Bulan Ramadan bulan yang penuh berkah, walaupun masih dalam kondisi pandemi seperti sekarang ini, namun pembuatan kue lebaran tetap banyak diminati oleh masyarakat tidak terkecuali warga di Desa Teluk Singkawang.
Hal ini menjadi rezeki buat para penjuang kue lebaran. seperti yang dirasakan oleh murhana atau akrab dipanggil bulek hana. Awalnya dari seorang yang tidak masak, kini menjadi salah satu penjual keripik pisang yang banyak peminatnya di Desa Teluk Singkawang, dan berkah ini bertambah saat jelang lebaran tiba.
Bulek hana kebajiran orderan keripik pisang , bahkan ia sudah banyak menolak karena keterbatasan tenaga.
Saat berkunjung ke kediaman, Selasa (26 April 2022), bulek hana yang merupakan ibuk rumah tangga biasa bertutur, dirinya menjalankan bisnis industri rumahan kurang lebih selama enam tahun.
“Awalnya dulu dari jualan pisang goreng, tahu goreng dan lain sebagainya , , karena biasanya aku langsung turun untuk mencari buah pisang langsung ke kebunnya karena banyak sekali akhirnya inisiatif membuat keripik pisang,”Tutur bulek hana.
Dan keterampilan membuat keripik pisang ini ia lakukan secara otodidak belajar sendiri, yang dikasih resep keripik pisang dari ibuk mertuanya yang tinggal di Desa sebelah.. Hingga akhirnya berkembang dan dapat membuka warung kecil di depan rumahnya.
“Untuk keripik awal buat itu tahun 2018, dengan hasil yang belum sempurna namun rasa boleh diadu, hingga sekarang mampu menerima orderan keripik pisang yang banyak ,” tuturnya.
“Alhamdulillah walaupun di masa pandemi seperti sekarang ini, untuk pesanan kue lebaran lumayan ada peningkatan, terlebih ada berapa tambahan jenis kue kering yang diproduksi,” tambah bulek hana.
“Saya membuat berbagai macam keripik pisang, keripik pisang coklat, keripik pisang keju, keripik pisang caramel,” katanya.
Dirinya merasa bersyukur, bisnis yang dimulai dari berjualan gorengan dengan cara dititipkan ke warung orang orang yang berjualan di Pasar batuah Teluk Singkawang dapat berkembang.
