Sesuai dengan sistem zonasi yang telah ditetapkan Pemda Kabupaten Bekasi, Desa Kertarahayu memang dipusatkan untuk pengelolaan zona hijau berupa wisata alam dan menjadi paru-paru Bekasi yang makin terhimpit dengan keberadaan pabrik, perumahan, dan juga pembangunan jalan tol.
Sebagai destinasi wisata berkelanjutan, pengunjung dapat menikmati berbagai kuliner khas Bekasi, yaitu gabus pucung, soto betawi, dan kue dongkal.
Tersedia juga kolam renang untuk anak-anak, flying fox dan wahana bermain air lainnya yang dapat menjadi one stop destination.
Pemerintah Desa Kertarahayu berkomitmen agar Kampoeng Kita menjadi wadah bagi UMKM Desa memasarkan produk oleh-oleh khas Desa Kertarahayu, yaitu asinan salak, dodol betawi, hingga goreng garem.
Kesan yang paling mendalam dari wisata Kampoeng Kita adalah bangunan-bangunan rumah panggung yang diletakkan dari mulai pintu masuk (loket) hingga di belakang dekat kolam renang.
Tersedia juga saung-saung untuk berteduh yang dapat menjadikan momen kumpul keluarga terasa hangat dan makin dekat. Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati hiburan dari band atau musisi tanah air yang sengaja dipanggil untuk manggung di Kampoeng Kita.
Belum lama ini dihadirkan band C Plus yang membawakan tembang-tembang kenangan dari Koes Plus bersaudara.Â
Waktu terbaik untuk berkunjung adalah di akhir pekan, sabtu atau minggu pagi. Dikarenakan pada siang hari jumlah pengunjung makin bertambah sehingga lokasi wisata akan terlihat ramai dan padat.
Kalau kamu sedang berkunjung ke Bekasi, mampirlah ke Kampoeng Kita!Â
Dukung UMKM desa dengan berbelanja buah tangan untuk keluarga di rumah.
Share desa wisata berkelanjutan yang pernah kamu kunjungi di kolom komentar ya!